Transformasi dimulai ketika ia bertemu Emilio Gonzales, seorang pria yang putus sekolah kedokteran dan mengkhususkan diri untuk menanto dan operasi tubuh ekstrim.
Henry memang tertarik dengan penampilan fisik Red Skull dengan bentuk yang aneh, kepribadian ekstrovert dan keunikannya.
"Sangat penting saya katakan bahwa satu-satunya hal yang saya tidak memiliki kesamaan dengan dia adalah ideologi Nazi," lanjutnya.
Dokter bedah yang menanganinya mengatakan jika sebelumnya Henry melakukan beberapa tes fisik dan psikologis sebelum melakukan operasi. Proses modifikasi tersebut hampir memakan waktu 130 jam, dimulai dengan tato mata hitamnya.
Meski penampilannya kini selalu menjadi sorotan penduduk setempat, ia tak peduli dengan apa yang orang lain pikirkan selama anaknya masih menerima dan mencintainya.
"Saya memutuskan untuk menjadi siapa saya sekarang dan saya merasa baik dengan diri saya sendiri. Itulah hal yang paling penting," tambah Henry.
Henry kini memerlukan waktu dua tahun untuk memiliki implan di bawah kulitnya, karena itu proses yang harus dilakukan secara bertahap dan butuh waktu lebih lama dari yang diharapkan.
(ul)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
No comments:
Post a Comment