TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memastikan motif kasus pembunuhan Cawang yang menimpa Ali Rahman, 34 tahun, hanyalah karena faktor kekesalan pelaku.
Petrus Paulus Aulubun (21) mengaku tak terima karena terus diajak untuk berhubungan seksual sesama jenis oleh Ali.
"Pelaku diajak (berhubungan intim) secara intens, selama tiga hari," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Sapta Maulana Marpaung saat dihubungi Tempo hari ini, Jumat, 20 April 2018.
Pembunuhan terjadi pada Senin, 16 April 2018. Petrus menusuk enam kali tubuh Ali menggunakan sangkur pinjaman. Lokasinya, Gang Waru di belakang kampus Universitas Kristen Indonesia (UKI) Cawang.
Baca: Begini Sadisnya Pelaku Pembunuhan Gay di Cawang
Gang sempit itu berada di antara Jalan Ja'ani Nasir dan Jalan Mujaer.
Sapta menjelaskan, menurut keterangan pelaku pembunuhan Cawang, ajakan pertama terjadi pada Sabtu, 14 April 2018, atau dua hari sebelum pembunuhan. Melalui pesan WhatsApp, korban yang juga karyawan toko sepatu Rivieras, Plaza Indonesia, mengajukan sejumlah permintaan yang dianggap aneh oleh Petrus.
Salah satu permintaan aneh itu adalah meminta foto alat kelamin Petrus.
Keduanya berencana bertemu namun batal. Selanjutnya selama tiga hari berturut-turut, Ali terus meminta hubungan intim kepada Petrus.
"Pelaku tetap menolak," ujar Sapta.
Pada hari kejadian, Senin lalu, mereka bertemu untuk pertama kalinya. Perkenalan mereka dimulai dari keterlibatan Petrus di grup WhatsApp Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT).
Petrus masuk ke grup itu karena keusilan temannya yang mendaftarkan nomor telepon Petrus ke grup obrolan tersebut.
Kepada polisi, Petrus menyatakan pada saat kejadian dia hanya ingin memberi pelajaran kepada Ali, bukan membunuh. Namun, sejak bertemu hingga berjalan ke Gang Waru Ali beberapa kali melakukan beberapa kali tindak asusila terhadap Petrus.
Walhasil, nyawa Ali berakhir di tangan Petrus. Ali ditemukan dalam kondisi bersimbah darah dengan luka akibat senjata tajam menjadi korban kasus pembunuhan Cawang. Ali mengalami luka di pergelangan tangan kiri, pelipis kiri, mata kiri, dada kanan, punggung kanan, dan paha kanan.
No comments:
Post a Comment