JAKARTA (Pos Kota) – Hari pertama masuk sekolah, sejumlah petugas pengawas dari Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta disebar ke seluruh SMP dan SMA di Ibukota. Tujuannya untuk memastikan tidak ada kegiatan perploncoan terhadap jalannya masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS).
"Tiap sekolah tingkat SMP dan SMA dan sederajatnya kami awasi dengan cara mengerahkan pengawas ke lapangan," ujar Wakil Kepala Disdik Bowo Andrianto di Balaikota, Senin (10/7). "Kami ingin memastikan pada kegiatan MPLS ini tidak ada yang aneh-aneh, misalnya siswa junior membawa kantong kresek maupun disuruh membawa barang yang aneh-aneh lainnya."
Pemantauan langsung terhadap jalannya MPLS di seluruh sekolah
untuk mengantisipasi tindakan intimidatif dan kekerasan terhadap peserta didik di sekolah.
"Hari ini seluruh jajaran Disdik turun ke tiap sekolah. Kami juga ingatkan para guru agar lebih proaktif mengawasi jalannya MPLS di sekolah masing-masing," kata Bowo.
Sebagaimana diketahui kegiatan MPLS dimulai sejak Senin sampai Rabu besok. Bowo mengingatkan para siswa senior jangan memanfaatkan momen tersebut untuk menggojlok juniornya. "Bagi sekolah yang masih membiarkan adanya perploncoan, maka guru dan murid akan dikenakan tindakan tegas," tandasnya. (Joko)
No comments:
Post a Comment