
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Salah satu ciri ajaran radikal adalah tidak mengakui negara Indonesia. Para teroris bahkan tidak mau menyanyikan lagu Indonesia Raya atau menghormat kepada Sang Merah Putih.
Yang lebih mengejutkan, ada satu sekolah di Indonesia yang dengan sengaja menutup simbol-simbol negara seperti apa yang sering dilakukan kaum radikal.
Baca juga: Terungkap! 2 Perusahaan Raksasa Inilah yang Turut Bantu ISIS!
Diserang Bertubi-tubi, Arek-arek Suroboyo Ekspresikan Kemarahan
Dikutip dari viva.co.id insiden aneh ini ditemukan di dinding kelas salah satu sekolah. Foto Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla ditutup dengan kertas putih di semua ruang kelas.
"Di SDN 085 Ciumbleuit Bandung ini entah mengapa foto Presiden dan Wakil Presiden ditutupi dengan kertas, seperti yang tampak di foto. Di sekolah yang pendanaannya ditanggung oleh negara, guru-gurunya juga digaji oleh negara, diajarkan untuk tidak menghormati Kepala Negara. Ironis!" tulis akun Facebook Satyowati Pancasiwi.
Mengejutkan, Istri Sah Ketua JAD Jawa Timur Beri Kesaksian
No comments:
Post a Comment