TRIBUNJAMBI.COM- Ada yang aneh dari sepak mula yang dilakukan oleh Olympique Marseille di laga final Liga Europa melawan Atletico Madrid.
Olympique Marseille berhadapan dengan Atletico Madrid pada partai final Liga Europa di Groupama Stadium, Decines, Rabu (16/5/2018) atau Kamis dini hari WIB.
Pada laga tersebut Olympique Marseille yang bertindak sebagai tuan rumah berkesempatan melakukan kickoff atau sepak mula lebih dahulu.
Baca: Anies Baswedan: San Miguel Berminat Beli Saham Pemprov DKI di Perusahaan bir PT Delta Djakarta
Baca: Pagi-pagi Sidak Kantor Dinas, Bupati Batanghari Sudah Beri Ampunan, Ada Apa?
Baca: Puasa, Ajang Pembelajaran Buat Anak-anak di Kota Jambi
Tidak seperti kebanyakan tim yang melakukan operan ke belakang, pemain Marseille justru membuang bola jauh ke sisi kiri pertahanan Atletico Madrid.

Sepak mula semacam ini selalu dilakukan Marseille di sepanjang musim.
Hal tersebut dilakukan untuk membuat lawan melakukan lemparan ke dalam di daerah pertahanan sendiri dan pada saat yang sama para pemain Marseille melakukan tekanan.
Tujuannya agar Marseille segera merebut bola dan berpeluang mengancam gawang lawan, karena sangat rentan kehilangan bola saat situasi lemparan ke dalam.
Baca: Dirawat Karena Operasi Usus Buntu dan Tensi Rendah, Kalina Ocktaranny Hanya Ditemani Pembantu
Baca: Tega! Mengaku Buat Modal Kawin, Soni Jajakan Kekasih ke Pria Hidung Belang. Uang Tipsnya Rp 100ribu!
Baca: Wisuda, Gadis Cantik Ini Umumkan Soal Keperawanannya di Facebook. Tak Disangka Respon Netizen
Berikut video sepak mula ala Marseille.
Namun pada laga ini taktik tersebut tidak berhasil.
Terbukti skuat asuhan Rudi Garcia tersebut gagal menyarangkan satu gol pun.
Justru mereka harus rela kebobolan tiga gol yang membuat Atletico Madrid meraih trofi Liga Europa 2017-2018.
No comments:
Post a Comment