Wednesday, May 23, 2018

5 transfer Real Madrid paling aneh dan membingungkan di masa lalu

Terkini.id – Membicarakan sang juara bertahan Liga Champions yang kini juga sedang bersiap untuk melakoni laga Final Liga Champions tiga kali secara beruntun, memang tak pernah ada habisnya.

Real Madrid adalah tim bergemilang kesuksesan, mereka sudah meraih hampir seluruh gelar yang ada di sepakbola Eropa. Berbagai pemain pun memimpikan bermain dengan seragam putih nan bersejarah milik El Real.

Hal tersebut pula yang membuat Real Madrid tidaklah sulit mendatangkan pemain-pemain kelas dunia, tentunya dengan harga yang juga sangat fantastis.

Namun ternyata selain mendatangkan pemain besar, Real Madrid juga ternyata pernah melakukan transfer pemain yang bisa dikatakan cukup aneh dan membuat para fans bertanya-tanya.

Dilansir dari sportskeeda, berikut lima transfer aneh yang pernah dilakukan Real Madrid.

1. Javi Garcia

real madrid
Javi Garcia. (foto/footyfair)

Pada tahun 2008, Real Madrid bisa dikatakan memiliki gelandang-gelandang terbaik pada saat itu, sebut saja Mahamadou Diarra, Guti, Fernando Gago hingga Wesley Sneijder.

Namun kejutan datang ketika El Real merekrut seorang pemain berposisi gelandang yang relatif tidak begitu dikenal, Javi Garcia dari Osasuna. Hal tersebut tidak berjalan dengan baik, Garcia hanya bermain sebanyak 21 kali bersama El Real itupun lebih banyak dimulai dari bangku cadangan.

Untuk memperbaiki kesalahan tersebut Real Madrid mendatangkan Lassana Diarra sementara Garcia dikirim ke klub Portugal, Benfica.

2. Julien Faubert

real madrid
Julien Faubert. (foto/footballtribe)

Faubert didatangkan Real Madrid pada tahun 2009 dari West Ham United dengan status pinjaman. Banyak pihak termasuk fans mempertanyakan keputusan El Real tersebut.

Faubert selama berseragam Real Madrid hanya tampil sebanyak 2 kali sebelum akhirnya kembali ke klub asalnya, West Ham United di Liga Primer Inggris.

3. Jonathan Woodgate

real madrid
Jonathan Woodgate. (foto/telegraph)

Saat ditandatangani oleh Real Madrid, nama Woodgate saat itu dikenal sebagai pemain yang rentan terkena cedera. Pemain yang berkostum Newcastle United sebelum membela El Real ini pun membuat banyak pihak kebingungan terkait keputusan Real Madrid merekruktnya.

Hal paling diingat mungkin adalah gol bunuh diri yang Ia cetak di laga debutnya kala menghadapi Athletic Bilbao. Woodgate membela Real Madrid selama 2 musim dan tampil sebanyak 14 kali. Ia juga berhasil mencetak 1 gol di Liga Champions. Setelahnya Ia pindah ke Midlesborough.

4. Hamit Altintop

real madrid
Hamit Altintop. (foto/skysports)

Altintop bermain sebanyak 109 kali dalam 4 musim membela Bayern Munchen sebelum akhirnya berseragam Real Madrid dengan bebas transfer.

Di Real Madrid, Altintop seperti seorang pemain darurat, bermain di banyak posisi dimanapun El Real membutuhkannya. Ia kadang bermain sebagai pemain sayap, gelandang hingga juga pemain belakang.

Dia tidak pernah memiliki peran yang jelas di Klub. Altintop di Real Madrid hanya setahun dengan 12 penampilan, setelahnya Ia pindah ke Galatasaray.

5. Antonio Cassano

real madrid
Antonio Cassano. (foto/marca)

Real Madrid mendatangkan Cassano pada tahun 2006 dengan mahar sebesar 5 juta euro. Saat itu Cassano memang sedang ingin segera meninggalkan AS Roma untuk mendapatkan lebih banyak waktu bermain.

Kedatangan Cassano membuat beberapa pihak bertanya-tanya, di lini depan Real Madrid saat itu diisi oleh Raul, Ronaldo dan juga Robinho serta Zinedine Zidane sebagai gelandang kreatif, dengan kondisi itu apakah Real membutuhkan Cassano?

Selain itu Cassano tidaklah begitu produktif di Liga Italia. Hasilnya, selama dua musim membela Real Madrid, Cassano hanya mencetak 4 gol sebelum akhirnya pindah dan membela Sampdoria.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...