Thursday, April 5, 2018

Aneh, Profesor Ini Minta Hadiah Kematian saat Rayakan Ulang Tahun ke-104

PERTH, NNC  - Sungguh aneh harapan yang diminta seorang Profesor dari Akademisi dari Perth, Australia Barat. Sosok bernama Profesor Dr David Goodall malah meminta hadiah kematian saat merayakan ulang tahun yang ke-104 tahun.

Padahal, setiap orang tentu saja menyukai jika dirinya bertambah usia. Tapi, David Goodall justru tidak menyukai usianya yang panjang. Jika bisa meminta kado ulang tahun, dia justru menginginkan kematian saat merayakan hari jadi.

"Saya sangat menyesali telah mencapai usia ini. Saya lebih suka 20 atau 30 tahun lebih muda," katanya, seperti dilansir dari Australia Plus. 

Dengan ditemani keluarganya dan teman-teman di rumah putrinya, Goodall menyampaikan sesuatu yang lebih penting dibandingkan usianya. Dia menjadi anggota kelompok advokasi, Exit International, selama 20 tahun dan berencana menghabiskan sisa hidupnya berkampanye untuk pengesahan eutanasia sukarela di Australia Barat.

 "Orang tua seperti saya harus memiliki hak kewarganegaraan penuh termasuk hak melakukan bunuh diri dengan mendapat bantuan," kata Goodall. 

Goodall menjadi perhatian internasional pada 2016 ketika saat itu mencapai usia 102 tahun. Universitas tempatnya bekerja meminta dia segera mengosongkan kantornya karena dianggap menjadi risiko keamanan bagi dirinya sendiri. 

Dia menentang keputusan tersebut. Setelah mendapat reaksi publik, pihak universitas membatalkannya. Dalam beberapa tahun terakhir kondisi fisik akademisi ini terus memburuk, demikian pula kualitas hidupnya. 

Penglihatannya yang memburuk juga menghentikannya melakukan berbagai tugas pekerjaan akademisnya, seperti membaca surat eletronik atau e-mail. Sementara, sebagian besar koleganya juga sudah lama meninggal dunia. 

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...