SURATKABAR.ID – Bermula dari sebuh tulisan seorang pengguna Facebook bernama Rudi Kurniawan pada Jumat (26/1/2018), nama Audrey Yu Jia Hui langsung menjadi buah bibir publik. Wanita yang kini berusia 30 tahun ini dinobatkan sebagai salah satu dari 71 ikon Prestasi Indonesia pada 2017 lalu.
Dilansir dari situs grid.id, masa kecil Audrey terlihat getir. Alih-alih dibanggakan, orang-orang disekitarnya justru memandang aneh wanita kelahiran Suabaya Jawa Timur ini. bahkan, di satu titik, Audrey dibawa ke dokter jiwa lantaran dianggap tidak normal.
Kecerdasan Audrey terlihat sejak bagaimana ia menjalani sekolahnya. Audrey hanya butuh 5 tahun untuk menyelesaikan sekolah dasar, 1 tahun di SMP, dan 11 bulan di SMA. Tepat pada usia 13 tahu, ia sudah jadi lulusan SMA.
Persoalan mulai menghampirinya ketika Audrey hedak masuk perguruan tinggi. Tak ada kampus di Indonesia yang mau menerima bocah 13 tahun jadi mahasiswanya. Tak patah arang, Audrey pun memutuskan untuk kuliah di luar negeri.
Audrey mengambil jurusan fisika di University of Virginia. Kecerdasa Audrey semakin tak terelakkan ketika ia merampungkan studinya dengan gelar sempurna hanya dalam waktu sekitar tiga tahun.
Selain itu, ada banyak catatan lain yang menunjukkan betapa cerdasnya Audrey. Di usinya yang ke-10 tahun, Audrey memecahkan rekor MURI untuk skor TOEFL tertinggi di usia muda. Skor yang ia peroleh waktu itu adalah 573.
Baca Juga: Penganiaya KH Umar Basri Ditangkap, Pelaku Diduga Mengidap Gangguan Jiwa
Setahun kemudian, usia 11 tahun, Audrey sudah mampu hafal di luar kepala kamus Indonesia-Inggris yang tebalnya 650 halaman itu. Baru di usianya yang ke-14 tahun, skor TOEFL Audrey naik drastis jadi 670.
Kecerdasannya ini justru membuat Audrey terkucilkan. Kawan sebayaya justru menjauhinya. Orang-orang dewasa di sekitarnya menganggapnya tidak normal. Mereka bahkan menyebutnya aneh, harus dijauhi, dan tak bisa diajak berteman.
Kisah malang Audrey tak berhenti di sana. Diketahui ibunya kerap memarahinya. Terleih setelah dirinya bercita-cita ingin jadi tentara. Ia ingin jadi pahlawan. Audrey pun sampai-sampai pernah dibawa ke dokter jiwa karena dinilai tidak normal.
Masih dilansir dari gri.id, di sana ditulis bahwa Audrey adalah permata yang disia-siakan Indonesia. Ditulis juga bahwa Indonesia dirasa belum siap menerima orang-orang cerdas luar biasa.
Kendati demikian, sejatinya ada sejumlah orang atau tokoh negeri yang menaruh perhatian pada Audrey. Dahlan Iskan adalah salah satunya. Secara khusus, Dahlan dalam sebuh tulisan pernah mengungkapkan kekagumannya pada Audrey.
"Umur Audrey baru 4 tahun, tapi pertanyaannya setinggi filsuf," tulis Dahlan, dikutip dari grid.id.
Tulisan Rudi di Facebook tentang Audrey ini sudah dibagikan sebagak lebih dari 2.800 kali.
Loading...
No comments:
Post a Comment