Rumah Hantu di Blitar yang Viral, Warga: Kosong Tapi Tak Berhantu

Blitar - Cerita rumah hantu di Karangsono, Kanigoro Kabupaten Blitar memang hoax. Untuk membuktikannya, detikcom mendatangi langsung lokasi rumah itu berada.

Rumah bercat putih itu terletak tepat di jalan supit urang atau ujung tengah simpang tiga sebuah jalan. Lokasinya berada di RT 2 RW 1 Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Kondisi rumah tidak terawat, rumput ilalang tumbuh tinggi di sekitar bangunan tua ini. Sementara di sebelah kirinya, pohon bambu kuning tumbuh rimbun dari belakang sampai ke depan.

Beberapa warga sekitar yang penasaran dengan kehadiran detikcom, akhirnya mendekat. Warga mengatakan bahwa rumah milik Imam Syafii itu tak berhantu meski kosong. Tak ada yang aneh dengan rumah tersebut.

"Semalam juga ramai didatangi anak-anak muda. Katanya mau lihat rumah hantu. Padahal selama saya di sini, jadi tetangganya malah gak pernah tahu ada cerita aneh-aneh dari rumah ini. Kalau dulu suka dengar suara seperti orang menyapu atau anak-anak guyon. Tapi itu dulu, sekarang gak pernah ada apa-apa. Wong saya suka keluar malem, ke belakang juga gak ada apa-apa," kata Sarjono (62) yang rumahnya tepat di sebelah timur rumah kosong itu, Jumat (8/12/2017).

Begitu juga dengan Sri (34) yang rumahnya di sebelah selatan gang supit urang ( Simpang tiga) desa itu. Dia hampir tiap pagi dan malam melewati depan rumah kosong itu, namun tidak ada hal aneh yang dijumpainya.

"Cerita hebohnya itu malah dari orang jauh-jauh itu lho. Ramai dibicarakan di pasar. Saya kalau ditanya ya bilang, gak ada apa-apa. Wong memang saya gak pernah nemui hal aneh dari rumah itu kok," katanya.

Beberapa warga sekitar, juga ikut berkumpul di tepi jalan depan rumah kosong itu. Ada yang bilang, pernah dengar cerita tukang ojek dari Stasiun Blitar yang menurunkan wanita cantik di rumah itu. Namun siapa yang mendapat cerita awal, tak ada yang tahu. Ada juga yang bilang, penjual ayam tawar menawar dengan penghuni rumah kosong itu. Saat ditinggal menoleh, tiba-tiba orangnya hilang. Lagi-lagi kabar itu seperti burung yang terbang bebas tidak jelas arah tujuannya.

Menurut seorang warga yang rumahnya di depan rumah kosong, Zeni (37), ulah seorang dukun asal Sawentar lah yang membuat cerita rumah kosong itu berkembang liar.

"Ada dukun dari Sawentar bawa pasien dari Tlogo. Katanya, pasiennya mimpi dapat sepeda motor yang harus diambil di dalam rumah ini. Mereka lalu bakar-bakar dupa, setelah dibuka....lha ternyata motornya gak ada. Kebetulan, saat itu ada jamaah walimah yang baru pulang, wong malam jam 10-an. Karena dianggap bikin kisruh, akhirnya dukun itu kami suruh pergi dari rumah ini," kata Zeni.

Polisi telah menyimpulkan bahwa kabar penghuni rumah kosong yang membeli motor adalah hoax. Informasi yang dihimpun detikcom, diler motor yang mengantarkan motor itu berasal dari sebbuah diler di wilayah Lodoyo Sutojayan. Namun saat polisi memastikan kabar itu, ternyata pihak diler menyatakan tidak pernah ada pengiriman ke alamat tersebut.

"Kami sudah tanyakan ke dilernnya, mereka memastikan tidak pernah ada kiriman motor ke rumah itu. Kesimpulan kami, itu hoax," jelas Kapolsek Kanigoro AKP Purdyanto.
(iwd/iwd)

Let's block ads! (Why?)