Sunday, November 26, 2017

Jaga Independensi, Panwascam Diminta Hindari Main di Medsos

Anggota Bawaslu Sulsel Azry Yusuf. (ist)

SULSELSATU.com, JENEPONTO – Komisoner Bawaslu Sulsel, Azry Yusuf mengancam mengevaluasi anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) di Pilgub dan Pilkada serentak 2018 mendatang, yang terbukti tidak netral.

"Saya kira netralitas dan Independensi Panwascam adalah harga mati. Kalau ada ditemukan tidak independen pasti akan menjadi alasan kita evaluasi dia," ujar Azry Yusuf kepada sulselsatu.com usai memberi materi Bimtek para Panwascam se Jeneponto di Hotel Maxone Makassar, Sabtu 25/11/2017.

Untuk itu, Azry berharap agar melalui Bimtek tentang Penanganan Pelanggaran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati tahun 2018 agar Panwascam dapat lebih profesional.

"Harapan kita, teman-teman Panwascam di Jeneponto memiliki standar dalam rangka menegakan hukum dalam Pilgub dan Pilkada di Jeneponto," katanya.

Sementara anggota Panwaslu Jeneponto divisi Organisasi dan SDM, Sampara Halik mengatakan, perintah Bawaslu Sulsel terkait independensi Panwascam adalah harga mati.

Bahkan pihaknya berharap agar seluruh panwascam di Jeneponto yang berjumlah 33 orang agar tidak terlalu sering main sosial media (facebook, istagram, whatsapp dll).

"Saya ini menjaga integritas mereka dan berharap agar jangan terlalu vulgar di facebook juga, pasang status aneh aneh, terus apa yang disampaikan Bawaslu itu memang harus, independensi itu harga mati," kata Sampara Halik.

Penulis: Dedy
Editor: Alam Malik

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...