TRIBUNMANADO.CO.ID- Dari puluhan pulau yang berada di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), ada satu pulau di Desa Deaga Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng) yang menjadi 'Pulau misterius'.
Masyarakat Deaga menamai pulau itu dengan nama pulau 'Tanjung Tenggelam'. Pulau ini terlihat sama seperti pulau lainnya, berpasir, berbatu dan ditumbuhi tanaman liar.
Namaun setiap lima hingga 10 tahun sekali pulau ini akan tenggelam dan menyatu dengan lautan. Saat menyatu dengan air laut, maka seluruh tumbuhan yang ada disitu akan menghilang.
"Makanya dinamakan tanjung tenggelam, karena setiap lima tahun pulau ini tenggelam," kata Sangadi (Kepala Desa) Deaga Ruslani Mokoginta.
Setelah tenggelam, beberapa lama kemudian pulau ini akan muncul kebali dengan bentuk yang berbeda.
"Lima sampai 10 tahun dia timbul kemudian akan tenggelam secara bertahap," kata Sangadi.
Yang aneh jika pulau tersebut timbul kembali ditumbuhi oleh ratusan pohon pinus.
"Ini yang aneh karena pohon pinus biasanya tumbuh di pegunungan," kata Sangadi.
Warga sekitar menyebut juga sebagai pulau anker dan dipenuhi cerita-cerita mitos setempat. Namun demikian pulau ini kerap dikunjungi oleh pewisata lokal dan manca negera. Bahkan beberapa pejabat di negeri ini kerap datang dan mengadakan kegiatan di pulau ini.
"Untuk menuju pulau, kita harus pakai perahu dengan jarak sekitar satu kilometer," kata Sangadi.
No comments:
Post a Comment