
Ketika akhirnya novel pertamanya, Gerbang Dialog Danur, naik cetak, dia sempat minta kepada penerbit tak usah mencetak banyak buku. Tetapi Risa tak menyangka, dalam waktu seminggu, 3.000 buku ludes terjual. Pada Maret lalu, novel horor karya Risa ini baru saja diangkat ke layar bioskop dengan judul Danur: I Can See Ghost. Film horor memang tak ada matinya. Film perdana dari novel Risa itu berhasil menembus rekor 2 juta penonton.
Prestasi ini sungguh jauh di luar dugaan Risa. Seakan tak percaya, Risa sempat menanyakan testimoni kepada pembaca yang menikmati hasil karyanya. "Mereka antusias karena, melalui buku yang saya tulis, mereka jadi punya mata tersendiri. Seolah saya bisa mewakili keinginan mereka melihat hal-hal semacam hantu itu. Mereka jadi bisa merasakan juga apa yang saya lihat," kata Risa.
Dulu Indonesia punya Abdullah Harahap, "Stephen King-nya Indonesia". Sudah puluhan novel horor lahir dari tangan Harahap. Lain kisah dengan layar bioskop-bioskop Indonesia yang tak pernah sepi dari film-film horor asli negeri ini, entah kenapa sangat sedikit penulis Indonesia yang menekuni genre horor. Di rak toko buku Gramedia di Jalan Matraman, Jakarta, bisa dihitung dengan jari novel horor karya penulis Indonesia di antara ratusan judul novel genre lain.
Tiga sastrawan muda—Eka Kurniawan, Ugoran Prasad, dan Intan Paramaditha—pernah "bereksperimen" menulis kumpulan cerita pendek horor Kumpulan Budak Setan mengadaptasi gaya Harahap. Selain Risa, ada Eve Shi, penulis asal Bogor, yang sudah menelurkan beberapa novel horor.
Padahal di luar sana, ada lumayan banyak penulis soal hal-hal gaib ini. Siapa tak kenal triliuner dan raja novel horor Stephen King? Duit yang didapat King dari novel dan puluhan film yang diangkat dari novel-novelnya hanya kalah dari J.K. Rowling, penulis serial Harry Potter. Tahun ini saja, paling tidak akan ada lima film produksi Hollywood yang diadaptasi dari novel King. "Film horor adalah komoditas yang sedang panas hari-hari ini," kata Paul Dergarabedian, analis film dari ComScore, dikutip MarketWatch beberapa hari lalu.
* * *
No comments:
Post a Comment