Thursday, August 3, 2017

Luhut: Gaji Operator di JICT Rp 36 Juta, Lebih Besar dari Menteri

Jakarta - Pekerja PT Jakarta International Container Terminal (JICT) hari ini menggelar aksi mogok kerja. Sekitar 600 pekerja ini menuntut hak-hak para pekerja JICT, antara lain bonus tahunan, perjanjian kerja bersama (PKB), dan program tabungan investasi (PTI).

Menko Kemaritiman, Luhut Panjaitan, mengaku heran dengan tuntutan-tuntutan pekerja JICT itu. Sebab, gaji pekerja JICT sudah besar sekali, Luhut menyebutnya tertinggi kedua di dunia.

"Soal pemogokan itu, wong gajinya nomor 2 tertinggi di dunia. Rp 36 juta untuk operator. Saya saja gaji menteri cuma Rp 19 juta," kata Luhut, saat ditemui di Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Kamis (3/8/2017).

Ia meminta para pekerja JICT membuat tuntutan aneh dan melakukan tindakan yang merugikan kepentingan umum. "Aneh lagi tuh, jadi katanya bonusnya kurang. Nanti saya cek, tapi saya imbau jangan aneh-aneh lah, kalau ada hal yang enggak benar ya diberitahu. Jangan membuat produksi jadi enggak bagus," tukasnya.

Pihaknya juga meminta aparat keamanan bertindak kalau demo serikat pekerja JICT melanggar hukum.

"Saya minta tadi kepada keamanan, dilihat kalau memang perlu diproses hukum ya diproses hukum. Jangan mau demo-demo aja enggak jelas. Demo itu dilakukan kalau ada hak yang enggak dilakukan, misalnya gaji di luar dari pada UMR (Upah Minimum Regional), kan ini enggak," tutupnya. (mca/wdl)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...