Tuesday, September 27, 2016

'Aneh Lihat Rossi Balapan di Usia 40'

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala mekanik tim Valentino Rossi, Silvano Galbusera, yakin pebalap asal Italia itu masih memiliki kekuatan untuk tampil di ajang MotoGP setelah kontraknya bersama Movistar Yamaha berakhir pada 2018. Berbicara kepada GPOne, Galbusera mengatakan tidak mudah untuk tampil kompetitif di MotoGP saat pebalap sudah tidak muda lagi. Namun, Rossi mampu mematahkan anggapan tersebut.

"Dari pengalaman saya, saya pikir di usia tertentu seorang pebalap akan mulai menurun. Rossi adalah pengecualian. Saya akan kecewa jika Rossi memutuskan pensiun (usai 2018) di kondisi fisik seperti sekarang," ujar Galbusera.

Kontrak Rossi dengan Yamaha akan berakhir pada akhir musim 2018. Ketika itu The Doctor akan berusia 39. Galbusera pun menganggap aneh jika melihat Rossi tampil di MotoGP saat sudah 40 tahun.

"Kami menginginkan proyek jangka panjang, dan itu akan terjawab pada 2018, karena semuanya akan tergantung hasil. Tapi, mungkin sedikit aneh melihat dia terus membalap saat 40 tahun," ujar Galbusera.

Rossi sendiri usai balapan GP Aragon, Minggu (25/9), setuju dengan pernyataan Galbusera. Rossi juga mengatakan tidak bisa melihat dirinya tampil di MotoGP saat sudah 40 tahun.

"Saya setuju dengan Galbusera. Aneh untuk memikirkannya. Aneh untuk terus membalap saat sudah 40 tahun," ucap Rossi.

Rossi dan Galbusera mulai bekerja sama di Yamaha pada musim 2014. Pria asal Italia itu menggantikan posisi Jeremy Burgess, yang setia menemani Rossi selama 14 tahun di Repsol Honda, Yamaha, dan Ducati. (vws)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...