Ia mengingatkan masyarakat agar tidak mengutak-atik temuan benda aneh yang menyerupai bom tersebut. "Bendanya jangan diutak-atik, biarkan saja di tempatnya. Jika memang dicurigai benda itu adalah bom, segera laporkan dan tim akan datang ke lokasi. Dengan catatan, informasi tersebut adalah benar," ujarnya, Sabtu (16/7/2016) sore.
Norman mengatakan, masyarakat dapat melapor ke pihak kepolisian secara langsung atau ke Satuan Brimob Polda Aceh melalui telepon di nomor 0651-33158.
Selanjutnya ia menjelaskan, untuk bom granat jenis nenas atau manggis, sebagian besar masyarakat akan mudah mengetahuinya.
"Sementara untuk bom rakitan, entah itu peninggalan masa konflik, dapat ditandai dan dilihat dengan adanya pemicu di benda tersebut, seperti adanya kabel yang menyatu dan sebagainya," lanjutnya.
Imbauan ini diberikan agar masyarakat lebih berhati-hati dan teliti dengan temuan benda asing di sekitarnya.
"Kita meminta kepada masyarakat agar dapat bekerja sama dan lebih berhati-hati pada temuan benda aneh. Kita berharap agar tidak ada lagi korban jiwa yang timbul seperti kejadian beberapa waktu lalu di Pidie Jaya," tambah Kombes Pol Norman Widjajadi.
This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Recommended article from FiveFilters.org: Most Labour MPs in the UK Are Revolting.
No comments:
Post a Comment