www.antvklik.com - Pada 16 Oktober 1869 seorang pekerja di Cardiff, New York, ketika menggali menemukan sebuah benda yang diduga mumi dengan panjang 10 kaki atau panjang 3.048 M. Saat itu mumi tersebut bernama Cardiff Giant. Namun ternyata benda yang diduga mumi tersebut palsu hanya karangan semata.
Dilansir dari beberapa sumber, pembuatnya bernama George Hull seorang Atheis yang berusaha berdebat dengan seorang yang sangat mempercayai kitab. Permasalahannya sederhana, hanya apakah sebuah terjemahan dari kitab keagamaan itu bisa di terjemahkan secara harfiah dan langsung tanpa perlu penalaran.
Menurut George Hull, hal tersebut tidak perlu karena isi dari kitab itu tidak boleh ditelan mentah mentah, tetapi harus ditelaah dahulu. Setelah diskusi ini George Hull mempunyai sedikit ide nakal untuk membuat patung yang menyerupai mumi raksaksa. Karena pada saat itu, pemuka agama yang berdebat dengan George Hull sangat mempercayai kalau dulu ada banyak raksaksa di muka bumi ini.
Goerge Hull membutuhkan waktu kurang lebih 2 tahun dan uang lebih dari 41 juta untuk membuat hoaks-nya menjadi kenyataan. Setelah waktu 2 tahun berlalu dan George Hull berhasil membuat patung tersebut dia membutuhkan tempat untuk menguburnya.
Maka dipilihlah sebuah kota kecil bernama Cardiff di pinggiran New York. Tapi George Hul tidak langsung menggali mumi tersebut dia menunggu kurang lebih 1 tahun baru dia bercerita kepada seorang kusir kalau di daerah tempat dia mengubur mumi palsu tersebut ada sebuah mumi raksaksa. Karena saking percayanya kusir tersebut langsung mencoba menggali dan benar saja ternyata ada mumi palsu tersebut, dari situlah pertama kalinya Hoax Cardiff Giant beredar.
Sama seperti di Indonesia di Amerika sana juga dulu kalo nemu yang aneh aneh jadi bahan hiburan. Makanya, banyak orang berdatangan dari seluruh Amerika untuk melihat benar tidaknya mumi tersebut. Karena saking banyaknya, akhirnya George Hull memutuskan untuk menerapkan tiket buat yang pengen ngelihat si mumi tersebut. Sampai akhirnya tiba suatu saat seorang pemilik sirkus membeli patung mumi tersebut dengan besaran $30.000 USD dan akan dipamerkan di Boston.
Sampai akhirnya seorang proffesor bernama Prof. O.C. Marsh of Yale membongkar semua hoaks dari George Hull dan berakhir sudah semua hoaks dari George Hull ini di tahun 1870. Sempat George Hull mencoba untuk mengulangi hoaks-nya di Colorado namun gagal karena masyarakat sudah terlalu pintar menilai kalau itu hoaks.
Sumber : History.com dan hoaxes.org
No comments:
Post a Comment