TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PARKLAND - Pasangan yang menampung Nikolas Cruz sama sekali tidak menyangka Cruz bakal menjadi pelakupenembakan massal SMA Marjory Stoneman Douglas di Parkland,Florida, Rabu (14/2/2018).
Hal itu dikatakan James dan Kimberly Snead dalam wawancara dengan South Florida Sun Sentinel, seperti dikutip AFP Senin (19/2/2018).
Pasangan Snead bercerita, mereka menerima Cruz pada akhir November 2017. Saat itu, ibu kandung remaja 19 tahun tersebut meninggal akibat pneumonia.
"Dia teman putra kami," ujar James. Selama tinggal di sana, pasangan itu menemukan perilaku Cruz sangat aneh baik itu saat makan maupun tidur.
Baca: Ponselnya Ditampar Justin Bieber, Komika Kemal Palevi Mengaku Syok
Salah satunya, Cruz pernah memasukkan kue cokelat ke dalam roti lapis yang berisi daging dan keju.
Selain itu, mereka juga bercerita bahwa Cruz sama sekali tidak membantu ketika mengurus rumah. Namun, dia selalu menuruti setiap peraturan.
"Saya memberitahunya segala peraturan yang ada di rumah ini, dan dia menurutinya hingga detail terkecil," kata James, yang merupakan veteran tentara.
Kimberly juga mengatakan hal yang sama. Apalagi, Cruz dikenal sangat sibuk bekerja di sebuah toko dan belajar.
"Jujur, kami menerima seorang monster di bawah atap rumah kami, dan kami sama sekali tidak mengetahuinya," tutur Kimberly.
No comments:
Post a Comment