Tuesday, November 14, 2017

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo Bicara Tentang Akun Sosial Media

Solis dan Breakenridge, dalam bukunya berjudul "Putting Public Back in Public Relations," menyebutkan bahwa sosial media kemudian mengubah landscape media. Sehingga saat ini citra brand tak lagi bergantung kepada pemberitaan media massa.

Semua orang yang memiliki media sosial kemudian dapat menyampaikan opini dan keluh kesahnya. Akhirnya, tiap brand harus turut serta dalam berinteraksi dengan publik.

Hal ini yang kemudian disadari oleh TNI saat ini. Kini TNI, baik angkatan darat, laut, hingga udara, memiliki akun media sosial.

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, menjelaskan bahwa ini merupakan salah satu strategi agar brand TNI makin dekat dengan masyarakat. "Kan kita memberikan informasi agar semua orang bisa menerima informasi," jelasnya.

Uniknya, TNI juga mengikuti pola komunikasi netizen di ranah publik. Tengoklah sosial media TNI Angkatan Laut, Darat, hingga Udara. Tak ada lagi kesan kaku. Tak jarang bahkan akun sosial media yang dikelola oleh TNI malah ditanyai oleh netizen yang aneh-aneh.

Misalnya ditanya soal skripsi, percintaan, hingga ditanya sarapan apa. Sehingga TNI kini telah memanfaatkan sosial media sebagai upaya branding mereka. Selain tetap memanfaatkan media massa.

Hal ini dilakukan TNI, menurut Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, agar TNI makin akrab dengan masyarakat. Terutama penggunan sosial media yang didominasi anak muda.

"Jadi harus kita kemas. Kalau bicara ke tua-tua kita ya kaku. Kalau ke anak muda, ya kita ngikutin aja," tandasnya sambil tertawa.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...