TRIBUNJAMBI.COM - Salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya mengaku melihat korban kecelakaan mobil Toyota Fortuner berwarna hitam yang diduga ditumpangi Ketua DPR RI Setya Novanto terjadi sekitar pukul 18.35, Kamis (16/11/2017).
Menurut dia, sesaat setelah tabrakan, seorang laki-laki keluar dari pintu sebelah kanan, kemudian menuju arah pintu sebelah kiri.
Laki-laki tersebut kemudian membopong seorang laki-laki mengenakan kemeja berwarna putih dan celana hitam yang diduga Setya Novanto ke sebuah mobil sedan berwarna hitam yang ada di depannya.
Saksi meyakini korban kecelakaan tersebut adalah Setya Novanto. Saksi berjarak sekitar 3 meter dari laki-laki yang berkemeja putih tersebut. Saksi mengatakan, Setya Novanto tidak sadarkan diri.
"Enggak ada darah yang keluar," kata saksi mata yang enggan disebutkan namanya.
Saksi juga mengaku sempat dimintai tolong untuk membantu.
"Saya diminta tolong, warga yang lain juga. Tapi semuanya diam saja. Dia bopong Setya Novanto ke mobil sedan yang jaraknya 10 meter di depan. Saya enggak tahu itu mobil konvoi atau tidak. Saya yakin itu Setnov karena jaraknya dekat banget," ujar saksi tersebut.
Sebelumnya, Fredrich Yunadi, pengacara Ketua DPR Setya Novanto mengatakan, kliennya mengalami kecelakaan yang sangat parah. Novanto disebut berdarah-darah hingga bengkak di bagian pelipisnya.
"Beliau mengalami kecelakaan yang sangat parah," ucap Fredrich di Rumah Sakit Permata Hijau, Jakarta Selatan, Kamis malam.
Fredrich mengaku mendapat informasi kecelakaan tersebut dari ajudan Novanto. Ia tidak tahu persis lokasi kecelakaan. (Kontributor Jakarta, David Oliver Purba)
Sebelumnya telah diunggah Kompas.com dengan tautan: Saksi Tak Lihat Setya Novanto Berdarah-darah
No comments:
Post a Comment