PSSI baru saja mengumumkan bahwa hanya dua klub Indonesia saja, yakni Persib Bandung dan Arema FC, yang lolos verifikasi AFC. Namun, tak lama berselang, Bali United mengklaim bahwa mereka juga telah mendapatkan lisensi dari konfederasi sepakbola Asia itu.
"Ya, Bali United sudah resmi mendapatkan lisensi AFC walaupun masih ada sedikit kekurangan yang harus kami lengkapi," ungkap Yabes Tanuri selaku CEO Bali United beberapa waktu lalu.
"Namun kami yakin akan segera melengkapi kekurangan tersebut sebelum waktu tenggang yang ditentukan. Ini semua hasil kerja keras semua pihak di klub ini," lanjutnya.
Lisensi AFC yang diperoleh Bali United ini sebenarnya bisa saja memantik kontroversi. Pasalnya, salah satu ketentuan AFC dalam mengeluarkan lisensi adalah bahwa klub tersebut harus berbadan hukum dan minimal telah eksis selama 2 tahun terakhir, termasuk tidak mengubah nama dan logo klub, manajemen, serta tidak pindah kantor.
Sedangkan Bali United merupakan klub yang semula bernama Persisam Putra Samarinda, dan menurut keterangan yang semula tercantum di website resmi Liga 1 Indonesia 2017, Bali United baru resmi terbentuk pada tahun 2016. Namun, saat situs tersebut diakses lagi pada Kamis tanggal 26 Oktober 2017 pukul 19.30 WIB, tahun pendiriannya sudah diganti menjadi 2014.
Ketika PSSI mengumumkan hanya Persib Bandung dan Arema FC yang resmi mendapatkan lisensi AFC pun ditambahkan bahwa ada tiga klub lain, termasuk Bali United, yang juga bisa memperoleh lisensi serupa dengan melengkapi syarat tambahan, dan ternyata Bali United sudah mendapatkan lisensi kendati belum melengkapi syarat yang dimaksud.
No comments:
Post a Comment