Aneh Dengan Penetapan Tersangka, Sam Aliano: Polisi Tidak Profesional

JawaPos.com - Pengusaha Sam Aliano kesal bukan kepalang dirinya ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus cuitan Nikita Mirzani. Pasalnya, polisi belum memeriksa apakah akun Twitter yang berkonten menghina Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo milik Nikita atau bukan.

"Masa akun belum buktikan siapa, seperti anda mencuri, belum ada bukti. Saya tuduh kamu sampai ada bukti kamu tidak tersangka," tutur Sam di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (20/8).

Untuk itu, dia memandang aneh penetapan tersangkanya oleh penyidik Polda Metro Jaya. "Malah proses saya dijadikan sebagai tersangka. Itu keterlaluan, aneh. Ini bukan cara profesional polisi. Saya duga melanggar hukum pekerjaan mereka ini," tegasnya.

Terlebih, ada perbedaan statemen antara Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Roberto Pasaribu dengan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Pol Adi Deriyan. 

Roberto pada Senin (13/8) mengatakan, dalam beberapa bulan penyidikan, pihaknya telah melakukan gelar perkara dan meningkatkan status Sam Aliano sebagai tersangka. Di hari yang sama, Adi membantah penetapan tersangka itu. "Jadi itu perbedaan yang saya curiga," imbuhnya.

Karena itu, Sam meminta agar polisi profesional dalam menjalankan tugasnya. "Tolonglah proses dengan profesional dan segera proses akun twitter atas nama Nikita Mirzani yang hina Jendral Gatot Nurmantyo dan para pahlawan bangsa yang sampai saat ini sudah sudah tahun penuh polisi belum pernah proses akun tersebut," pungkasnya. 

(dna/JPC)

Let's block ads! (Why?)