
BANJARMASINPOST.CO.ID - Nora Septiana, putri seorang sopir bus antar kota dalam provinsi di Boyolali menjadi taruni akpol.
Banjarmasinpost.co.id melansir via Tribun-Video.com, Sabtu (28/7/2018), sang ayah, Sutarto tak pernah menyangka impian putrinya akan menjadi nyata.
Nora berhasil mengalahkan ribuan peserta dari penjuru Indonesia untuk bisa menempuh pendidikan menjadi perwira polisi.
Baca: Grebek Suami Lagi Berduaan, Pelakor Jambak dan Cakar Leher Istri Sah, Begini Kisah Serunya!
Pengumuman itu dilaksanakan di Akademi Kepolisian (Akpol), Semarang, pada Jumat (27/7/2018).
Sebagai orangtua, Sutarto mengatakan hanya bisa mendoakan putrinya.
Baca: Kejati Kalteng Proses 5 Kasus Dugaan Korupsi, dari Kasus Bandara Hingga Diklat Jabatan
Awalnya Sutarto mengaku minder karena saingan anaknya sangat banyak bahkan dari seluruh penjuru Indonesia.
Ada pula anak pejabat polri hingga pejabat daerah yang ikut serta dalam seleksi.
Sebagai sopir, Sutarto mengatakan penghasilannya kurang lebih Rp 50 ribu sehari.
Namun, untungnya dari pendaftaran hingga seleksi tak dipungut biaya.
Baca: Live Streaming Barcelona vs Tottenham Hotspurs TVRI 10.00 WIB, International Champions Cup 2018
Sementara itu, Karo Dalpers Polri Brigjend Pol Sudarsono sengaja memerintahkan Kapolres Boyolali merazia bus yang dikendarai ayah Nora.
"Saya ingin pastikan memang itu profesianya dan bukan hanya terkesan skenario saja dan ternyata memang benar lalu tadi kami panggil ke sini untuk mengungkapkan perasaanya melihat anaknya lolos menjadi taruni Akpol," terangnya dikutip dari Tribunjateng.com.
Menurutnya, proses seleksi tersebut harus bisa memberikan kesempatan bagi siapa saja yang memiliki kemampuan dan kemauan dia akan lolos.
Simak videonya:
(Vika Widiastuti)
No comments:
Post a Comment