BOGOR – Pencuri ini babak belur dihajar massa, setelah aksinya diketahui pemilik rumah. Karena anak pemilik rumah meneriakinya maling, maka membuat massa berdatangan, lantas membuat pelaku tak bisa meloloskan diri, dia dihajar hingga babak belur.
Dalam kondisi terluka, pelaku Kris 28, warga pendatang yang indekos di Desa Cidokom ini, diserahkan ke polisi yang tiba di lokasi. Dari keterangan yang dihimpun, aksi pelaku mencuri laptop, uang, handphone, emas sampai korek api, diketahui pemilik rumah, karena adanya suara aneh dari dalam kamar.
Pemilik rumah, Sri Marwati 55, warga RT 02/04 Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor yang baru tiba di rumahnya, usai berlebaran dari keluarganya, bergegas tidur, akibat kecapaian.
Sri bersama suami dan kedua anaknya istirahat. Namun saat hendak tidur, salah seorang anaknya mendengar ada suara dari kamar sebelah.
"Anak saya penasaran dan keluar mengecek suara aneh sekaligus ke kamar mandi. Saat keluar kamar, ia lihat ada orang asing di kamar. Langsung anak saya teriak maling. Warga datang dan pelaku ditangkap," kata Sri kepada wartawan.
Kasubag Humas Polresta Bogor Kota, AKP Yuni Astuti mengatakan, pelaku kebingungan dan gagal meloloskan diri, karena dikepung warga dari luar rumah korban.
Penangkapan pelaku oleh pemilik rumah dan polisi yang tiba di TKP disertai pengeledahan, ditemukan pelaku sudah mengambil barang berharga korban berupa, uang tunai.Rp 1,5 juta.
"Pelaku mau kabur saat diteriaki maling. Tapi karena sudah dikepung, ia panik. Aksi main hakim sendiri dari warga dapat dihentikan setelah petugas Polisi Pos Pam Mudik yang berjaga di Jalan Wangun bersama Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Riandi tiba di lokasi,"kata AKP Yuni Senin (18/6/2018).
Kasus ini berdasarkan laporan masuk, sudah merupakan kasus kesekian kalinya. Pada kejadian sebelumnya yang terjadi di tujuh rumah warga, pelaku berhasil mengambil barang berharga milik korban.
AKP Yuni Astuti mengatakan, kasus tersebut sudah ditangani Polsek Bogor Selatan. Saat ini korban satu persatu sudah dimintai keterangan. Tertangkapnya pelaku, warga yang pernah menjadi korban mendatangi kantor polisi. Ada korban Arif 41, dan Helmi 41.
Guru ngaji ini mengaku, handphone dan uang hilang saat rumahnya kemalingan. "Saya lagi silaturahmi ke tetangga. Rumah kosong, pelaku masuk," kata warga Kelurahan Sindang Sari, Bogor Timur.
Kasus serupa juga dialami Irvan Iskanda 28, dan Elsa Yulia 28. Pasutri ini kehilangan korek api dan mas kawin penikahan dan uang tunai.
Dari sejumlah kejadian ini dan hasil olah TKP, pelaku masuk kedalam rumah korban dengan lebih dulu merusak pintu dengan linggis.
Korban lain Zainal 38, mengaku, 2 laptop, 5 hanphone, uang, tas perempuan, headset, korek api yang disita dari pelaku, merupakan barang miliknya yang sudah ia.laporkan hilang ke.Polsek Bogor Selatan. (yopi/win)
No comments:
Post a Comment