
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Samsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Seperti pada umumnya masjid merupakan tempat ibadah bagi kaum muslim.
Biasanya, setiap bangunan masjid memiliki cerita tersendiri.
Nilai historis inilah yang melekat pada Masjid Tiban yang terletak di Jalan Ploso III, Surabaya.
Kawasan tempat beridirnya Masjid Tiban dulunya dikenal sebagai tempat yang angker, sehingga tidak banyak orang kampung sekitar situ yang tahu berdirinya masjid megah bercat kuning ini.
"Dulu sekitar tahun 70 an, kawasan ini dikenal angker, sehingga dijuluki kampung 'pingit'," kata Ketua Takmir Masjid Tiban, Imam Syafi'i kepada TribunJatim.com, pada Minggu (6/5/2018).
( Bekerjasama dengan Bank Mandiri, Pemkot Surabaya Berlakukan Pembayaran Pajak Online Mulai Mei )
Ceritanya, lanjut Imam, waktu itu lingkungan masjid itu berupa rawa-rawa, pada waktu tertentu ada suara seperti orang mengaji selama 40 hari berturut-turut
"Setelah itu, dicari orang mengaji itu tidak ada, akhirnya sesepuh kampung Kiai Wachid Sulaiman, yang juga guru saya, melakukan istikharah," ujar pria asal kediri ini.
Setelah dilakukan istikharah, esoknya terdapat burung aneh terbang di rawa tersebut, lalu membuang kotoran di sana.
No comments:
Post a Comment