Sepakbola.com, London – Arsene Wenger menganggap lawatan Arsenal ke kandang Manchester United di pekan ke-35 Premier League di Old Trafford, terasa sedikit aneh untuknya. Pasalnya ia akan berhadapan dengan sang mantan pemain Alexis Sanchez.
Duel penuh gengsi yang patut untuk disaksikan di jagat sepakbola Inggris. Meskipun pertarungan Setan Merah dan Meriam London di kesempatan kali ini tidak mempertaruhkan trofi apapun.
Sorotan akan tertuju kepada Wenger yang bakal memainkan laga terakhir di Old Trafford, markas seteru abadinya. Wenger telah memutuskan bakal meninggalkan Arsenal di akhir musim ini, klub yang sudah dilatihnya selama 22 tahun.
Namun tidak hanya itu, duel ini akan menjadi kisah reuni antara sang profesor dengan mantan anak asuhnya Sanchez yang kini berseragam United.
Penyerang asal Chile menghabiskan empat tahun di bawah asuhan Wenger selama di Emirates. Dia didatangkan pada 2014 silam dari Barcelona dengan dana transfer yang tak terlalu mewah. Tetapi Sanchez hengkang di bulan Januari kemarin dibarter dengan Henrikh Mkhitaryan.
Artikel Lain dari Penulis
Sayangnya Mkhitaryan kondisinya diragukan tampil dalam pertandingan ini, sementara Sanchez dipastikan akan turun sejak awal pertandingan untuk menghadapi sang mantan. Dengan adanya hal itu, Wenger merasa aneh ketika harus berhadapan dengan mantan anak asuhnya.
"Tentu saja (aneh melawan Sanchez). Satu-satunya hal yang tidak berubah adalah warna, masih merah. Aneh bagi saya melihatnya di jersey berbeda, karena dia memiliki ikatan yang kuat dengan klub dan tentu saja, dia ada di sini (Arsenal) selama beberapa tahun. Dia tampil sangat baik untuk kami," papar Wenger.
"Pada saat itu, dia (Sanchez) tidak menerima tawaran kontrak kami dan cara terbaik untuk mendapatkan sesuatu dari kepergiannya, adalah dengan melakukan pertukaran pemain dengan kualitas seperti Mkhitaryan. Baginya, pindah ke klub besar lainnya. Secara garis besar, kedua belah pihak tertarik merealisasikannya," tutup pelatih asal Prancis tersebut.
Di posisi klasemen Premier League, Manchester United sudah tidak memiliki beban apapun karena mereka berpeluang besar finis di posisi kedua di bawah Manchester City. Sementara Arsenal harus berjuang keras untuk merealisasikan finis di posisi empat besar, meski hal itu sangat kecil kemungkinannya di sisa empat pertandingan. (Sumber: Sky Sports)
No comments:
Post a Comment