
Bhayangkara FC, juara bertahan Liga 1, tersendat pada awal musim ini. Mereka baru mengumpulkan enam poin dari satu kemenangan, tiga hasil imbang, dan satu kekalahan setelah melalui lima laga.
Di saat mencoba untuk bangkit, mereka harus mendapat adangan. Bhayangkara akan berhadapan dengan Barito di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Sabtu (28/4/2018) malam.
Dalam dua pertemuan musim lalu, tim besutan Simon McMenemy itu selalu kalah dengan skor 0-1 dari Barito. Pertandingan ini pun disebut si pelatih akan sulit untuk timnya.
"Datang ke sini selalu susah. Meski mereka tidak banyak belanja pemain, tapi ada Jacksen (Tiago). Dia pelatih bagus. Tim menjadi kuat. Semoga besok wasit bagus. Hal-hal yang terjadi sebelumnya tidak terjadi lagi," kata Simon dalam konferensi pers jelang laga di Stadion 17 Mei, Jumat (27/4/2018) sore WITA.
Masalah Bhayangkara FC tampaknya akan makin rumit. Sebab, di laga ini Bhayangkara kehilangan tiga pemain inti yang gabung dengan Timnas Indonesia U-23 di ajang PSSI Anniversary Cup 2018.
Hal ini bikin pelatih asal Skotlandia tersebut kesal betul. Menurut Simon, sangat aneh ada pemain dipanggil ke timnas untuk laga uji coba di saat liga sedang berjalan.
"Ini aneh, (pemain) dipanggil timnas untuk uji coba, sedangkan liga terus berjalan. Barito, Bhayangkara, dan semua tim yang pemainnya dipanggil timnas saya rasa sama-sama rugi. Bisa jadi mereka tidak main di pertandingan timnas. Sedangkan kami sedang besaing di kompetisi. Jadi, pemanggilan timnas membuat tim sulit," keluh Simon.
(ran/mfi)
No comments:
Post a Comment