Tuesday, March 6, 2018

Telur Aneh, Padat dan Tidak Bau

PROKAL.CO, TANA TIDUNG -  Warga Kabupaten Tana Tidung dihebohkan dengan temuan telur yang diduga palsu. Kabar itu datang dari salah seorang warga Desa Tideng Pale, Kecamatan Sesayap.

Awalnya Ayu (23) berencana membuat kue. Ia lantas membeli lima butir telur di salah satu toko kelontong tak jauh dari rumahnya. "Telur pertama saya pecahkan ke mangkok, langsung hancur dan seperti telur pada umumnya. Telur kedua pas saya pecahkan justru tidak mau tumpah. Dan kuning telurnya tampak bulat dan keras. Saya heran karen tidak bau. Di situ saya berfikir, kalau memang busuk kan pasti berbau," kata Ayu saat disambangi RadarTarakan di rumahnya, Senin (5/3).

Ayu pun merasa penasaran dan kemudian melakukan pencarian di internet terkait cara membedakan telur palsu dengan telur asli. "Saya bersama dengan suami sudah memeriksa dengan teliti. Telurnya betul-betul tidak ada bau amisnya. Dan cangkang telurnya pun keras, susah dipecahkan. Saya juga memeriksa kulit telurnya, kayak elastis. Kuningnya itu agak pucat. Kalau dipegang kayak tepung," ungkap Ayu lantas menunjukkan telur yang masih disimpan di rak piring.

Ayu menduga telur tersebut berasal dari Tawau, Malaysia. Telur yang dikonsumsi masyarakat Tana Tidung selama ini sebagian di antaranya dibawa dari Malaysia. Sebagian lagi dari Bulungan. "Sebagian telur yang saya beli bagus. Yang satu itu saja yang begitu, tapi saya heran, karena tidak bau, lalu keras. Saya masih simpan kalau ada yang mau melihat," ujar Ayu.

Ayu enggan menyebutkan siapa penjual telur tersebut karena khawatir memunculkan ketersinggungan. Pewarta diberi kesempatan mengabadikan penampakan telur tersebut. Seperti yang diungkapkan Ayu, cangkangnya sedikit keras dibanding telur lainnya. Kuningnya bertekstur agar kasar seperti tepung yang dicampur air.

Dinas Kesehatan dan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdindagkop-UKM) Tana Tidung belum dapat memberikan keterangan terkait hal ini. Beberapa tim merencanakan akan melihat langsung telur yang dimaksud Ayu.

Untuk diketahui, sejak isu telur palsu berhembus, warga Kaltara belum pernah menemukan telur yang dimaksud. Pengetahuan warga akan telur palsu banyak dipengaruhi saduran informasi dari internet. (*/rko/lim)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...