Yang terpenting bagi Rianti dan Mario adalah mereka telah memberikan yang terbaik untuk film tersebut.
"Yang penting, kami sudah berikan yang terbaik. Mudah-mudahan hasilnya bagus. Kami enggak worried-lah," ujar Mario.
"Karena penonton Indonesia juga sekarang enggak bisa ditebak, ya. Kadang ada film yang menurut kita bagus banget, tapi cuma tiga hari (tayang). Yang menurut kita biasa banget, enggak tahunya (dapat) jutaan penonton," tambahnya.
[embedded content]
Film yang disutradarai oleh Rizal Mantovani itu merupakan satu dari sekian film bergenre horor yang tengah banyak diproduksi oleh para sineas Tanah Air. Meski demikian, Rianti meyakini film horor pertamanya tersebut memiliki kekuatan tersendiri sehingga bisa lebih menarik minat penonton.
"Yang membedakan mungkin karena ada bayi. Ada unsur dramanya yang dieksplor. Ada tentang baby blues juga dibahas," tutur Rianti.
"Jadi, ceritanya enggak cuma itu-itu aja. Enggak setan doang. Di balik cerita itu ada sesuatu," sambung Mario.
Meski 'Bayi Gaib: Bayi Tumbal Bayi Mati' bergenre horor, Rianti berharap film yang juga dibintangi oleh Ashraf Sinclair tersebut mampu menghibur penonton. Sementara itu, Mario berharap para penonton mampu mendapatkan pesan yang terkandung di dalamnya.
"Harapannya (film ini) bisa menghibur, ya. At the end of the day, ini kan entertainment. Jadi, harapan aku pribadi sih, bisa menghibur. Orang bisa jadi takut, tapi juga jadi ketawa," ucap Rianti.
"Ada pesan-pesan di situ, tentang keluarga, ibu dan bayi, persahabatan. Jadi, enggak cuma asal ketakutan doang, tapi banyak pesannya. Semoga diterima dan belajar jugalah dari film ini agar tidak bermain yang aneh-aneh gitu di alam gaib," lanjut Mario.
Baca Juga :
'Bayi Gaib: Bayi Tumbal Bayi Mati' berkisah mengenai pasangan suami-istri muda bersama Rafa dan Farah, serta teman mereka, Eddie. Rafa diperankan oleh Ashraf, Farah diperankan oleh Rianti, sementara Mario memerankan Eddie.
Rafa dan Farah yang tengah hamil diceritakan pindah ke rumah baru mereka. Di sana, selama kehamilan hingga si bayi lahir, Farah mengalami hal-hal mistis. Rafa pun mulanya tak percaya dan justru menganggap Farah tengah mengalami baby blues.
No comments:
Post a Comment