Aneh Tapi Nyata, Pria Ini Masih Bisa Bergerak dan Tekuk Lutut Usai Dinyatakan Meninggal Dunia

Keluarga yang tidak terima langsung meminta dokter memeriksa kembali, tapi dokter malah mengatakan hal yang membuat keluarganya marah.

WowKeren.com - Apa yang bakal kamu lakukan kalau keluargamu dinyatakan sudah meninggal oleh dokter, tapi kamu masih melihatnya bergerak? Kamu bahkan melihatnya masih bernapas. Dia juga bisa mengikutimu dengan matanya. Lebih seram lagi, dia masih bisa memegang tanganmu!

Seorang pria bernama Michael Cleveland dinyatakan meninggal oleh seorang dokter rumah sakit di pinggiran Buffalo pada Oktober tahun 2014 silam. Akan tetapi, dua jam 40 menit usai Michael resmi dinyatakan meninggal, keluarganya melihat tanda-tanda kehidupan dari pria berumur 46 tahun tersebut. Wah padahal sudah dua jam lebih lho.

Menurut dokumen gugatan yang diajukan keluarga Michael pada pengadilan, mereka masih melihat lidah Michael mencoba keluar dan menyingkirkan tabung endotrakea. Dada Michael juga terlihat masih naik turun. Lebih anehnya lagi, katanya, Michael terlihat menekuk dan meluruskan lututnya di atas kasur pasien. Serem ya?

Melihat tanda-tanda bahwa Michael masih hidup, istrinya segera memanggil dokter untuk memeriksa. Akan tetapi, dokter menolak untuk memeriksa kembali Michael. Seorang dokter gawat darurat, Gregory Perry, mengatakan bahwa dada Michael bergerak hanya karena ia punya banyak udara yang harus dikeluarkan. Dokter terus-terusan menyatakan bahwa Michael sudah meninggal karena serangan jantung. Bahkan, petugas yang melakukan pemeriksaan mayat merasa kaget dengan keadaan Michael tersebut.

"Orang meninggal tidak akan bergerak," ujar petugas pemeriksa mayat tersebut pada dokter dan suster di sana. "Dokter harus memeriksa nadinya kembali!"

Akhirnya, usai dipaksa oleh istri Michael, dokter Gregory mau memeriksa Michael kembali. Istri Michael, Tammy, meminta tangan Gregory untuk memeriksa nadi di leher suaminya. "Dengar! Itu denyut nadi."

"Ya Tuhan," Gregory berteriak kaget. "Dia hidup."

Sayangnya, Michael tidak berhasil diselamatkan. Beberapa jam usai dia dipindahkan ke rumah sakit yang lebih besar, Michael benar-benar meninggal dunia.

Kematian Michael inilah yang membuat istri dan keluarganya mengajukan gugatan pada Gregory dan penyedia layanan medis yang terlibat. Tammy menuntut atas kelalaian yang dilakukan petugas pada suaminya. Tammy merasa tidak terima dan meragukan standar perawatan medis yang harusnya diterima oleh pasien.

Gregory memberikan pernyataan bahwa penundaan perawatan yang dilakukannya pada Michael tidak akan berpengaruh. Gregory juga menambahkan bahwa keadaan Michael dari awal memang sudah tidak bisa diselamatkan.

Michael sendiri dilarikan ke rumah sakit usai pingsan saat sedang berbelanja dengan anaknya di sebuah supermarket. Dokter memeriksa Michael dalam keadaan napas yang terengah-engah. Ia kemudian dinyatakan meninggal karena serangan jantung. (wk/kr)

Loading...

Berita Unik Menarik terkait :
• Vaksin Kanker Sudah Ditemukan, Siap Diuji Coba ke Manusia
• Mesin Wahana Tiba-Tiba Macet, Pengunjung Terjebak di Atas dan Bergantung Terbalik
• Wah, Ternyata Nyamuk Bisa Inget Bau Target Favoritnya Lho, Kok Bisa?
• Tega Banget, Seorang Perempuan Jual Anaknya Demi Beli Tiket Pesawat

Let's block ads! (Why?)