Tuesday, January 2, 2018

Puisi Gadis Kecil Pengidap Penyakit Aneh Lucy Parke Sebelum Meninggal

BEBERAPA tahun lalu, seorang anak perempuan menyita perhatian dunia. Bagaimana tidak, diusianya yang masih sangat kecil, ia harus menanggung penyakit langka dan tidak ada obatnya.

Adalah Lucy Parke, Anda pasti ingat dengan bocah yang divonis memiliki kondisi tubuh delapan kali lebih tua daripada usianya. Tentu menjadi sebuah masalah, karena dibadannya yang masih sangat belia ia harus mengampu penyakit layaknya orang tua. 

BERITA TERKAIT +

Tubuh kurus, kulit keriput, dan tidak tumbuh rambut menjadi pemandangan yang akan Anda lihat kala bertemu dengan Lucy. Hutchinson Gilford Progeria Syndrome adalah penyakit yang mulai menggerogoti tubuh mungil Lucy sejak ia lahir.

Melasir dari Mirror, Selasa (2/1/2018), Lucy akhirnya meninggal diusianya yang menginjak delapan tahun. Kondisi genetik langka yang hanya diderita oleh satu dari empat juta orang tersebut berhasil memenangkan babak terakhir dalam kehidupan Lucy dan membuat bocah yang ceria itu kembali ke pelukan Tuhan.

Ibunya, Stephanie, menuliskan sebuah pesan di laman Facebook pribadinya, untuk memberitahu teman, pendukung, dan keluarganya Lucy telah meninggal dunia dan tidak dapat berjuang lagi. Keluarga pun mengatakan sangat kehilangan salah satu anggotanya yang sangat berharga.

"Tubuhnya lemah, tapi jantungnya kuat. Semangatnya untuk hidup dan senyum indahnya membuat kami bangga telah menjadi orangtuanya," ucap Stephanie.

Hal yang lebih mengharukan lagi, sebelum mengucap salam perpisahan pada orangtua dan keluarga, Lucy sempat menuliskan sebuah puisi yang ditujukan pada ibunya. Semakin deras saja airmata yang mengalir dari kedua mata Stephanie jadinya.

"Kami telah kehilangan Lucy, hanya ada foto, video, dan kenangan yang tersisa. Hidup Lucy tidak sia-sia. Kamu percaya Lucy telah berada bersama Tuhan Yesus di surga," tambahnya.

Stephanie juga mengungkapkan, dirinya dan juga ayah berserta saudara-saudara akan merindukan Lucy setiap hari. Delapan tahun yang menakjubkan bersama Lucy, banyak pelajaran yang gadis kecil itu ajarkan pada setiap anggota keluarganya.

"Kami sangat bersyukur atas semua yang Lucy ajarkan pada kami, pelukan, tawa, dan senyumannya," imbuhnya.

(ren)

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...