Pencari Ikan Tenggelam di Sungai Gagayan, Aneh Kedua Kakinya Terjepit di Gua di Dasar Sungai

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Warga Dusun Gagayan, Desa Banua Lawas, Kecamatan Kelumpang Hulu, Kamis (25/1/2018) sekitar pukul 14.00 Wita, geger.

Menyusul ditemukannya mayat seorang pencari ikan dalam kondisi kedua kaki terjepit kayu.

Korban diketahui bernama Didi Supiadi (25), warga Dusun Gagayan, Desa Banua Lawas, Kecamatan Kelumpang Hulu, itu ditemukan dalam kondisi kaki terjepit di dalam gua yang berada di sungai tersebut.

Baca: Mengejutkan! Isi Berita TV India Ini Soal Rencana Kedatangan Jokowi di Hari Kemerdekaan India

Baca: Bambang Soesatyo Blak-blakan Soal Bisnis dan Sumber Kekayaannya

Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SIK melalui Kapolsek Kelumpang Hulu Iptu Angga Satria membenarkan, kejadian tewasnya seorang pencari ikan di sungai berjarak sekitar satu kilometer dari dusun Gagayan.

Menurut Angga, kejadian bermula ketika korban dengan empat orang rekannya yaitu Awi, Yudi, Imuh dan Mail bersama-sama berangkat mencari ikan, Rabu (24/1/2018) sekitar pukul 19.00 Wita.

Proses evakuasi pencari ikan yang tewas tenggelam. (BANJARMASINPOST.co.id/helriansyah)

Dalam berburu ikan air tawar selain korban, keempat rekannya juga menggunakan panah sambil menyelam ke dasar sungai.

Saat di lokasi perburuan, Awi dan Imuh serta korban berada di lokasi berdekatan. Kecuali Mail dan Yudi yang sedang memasukan udang hasil tangkapan mereka berada sedikit jauh dari korban.

"Saat Awi dan Imuh menyelam sekitar dua menit, kemudian muncul ke permukaan. Mereka tidak melihat korban lagi," kata Angga.

Let's block ads! (Why?)