Sunday, December 10, 2017

Hujan Seperti Lada Putih di Gunung Agung, BNPB: Bukan Sesuatu yang Aneh

KARANGASEM, NNC – Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, hujan lapili yang menyerupai lada putih di Gunung Agung bukanlah sesuatu yang aneh.

Hujan Lapili ini terjadi di lereng Gunung Agung di Temakung Desa Ban, Kabupaten Karang Asem saat erupsi pada Sabtu (9/12/2017).  Hujan Lapili ini terjadi pada pukul 07.50 WITA dan tidak ada dampak merusak.

"Ini (Lapili) bukan lada putih atau pelet pakan ikan. Ini bukan sesuatu yang aneh. Saat erupsi Gunung Sinabung tahun 2013, hujan Lapili juga terjadi," kata Sutopo, seperti dikutip dari akun resmi media sosial (medsos) Instagramnya, sutopopurwo, Minggu (10/12/2017).

Lebih lanjut Sutopo jelaskan bahwa Lapili atau dalam bahasa vulkanologi disebut sebagai accretionary lapili. Menurut ahli gunung api dari Pusat Vulkanologi, Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Dr Kamil, ini dapat terbentuk pada kolom erupsi karena kondisi kelembaban dan gaya elektrostatis.

"Kondisi yang dimaksud terjadi saat material abu berinteraksi dengan air, bisa air kawah. Sehingga ini sering diasosiasikan dengan letusan freatomagmatik," papar Sutopo.

Tapi, kata Sutopo, kelembaban ini juga bisa bersumber pada kondisi meteorologis, misalnya abu yang disemburkan berinteraksi dengan awan hujan. Saat kondisi itu terpenuhi maka kumpulan abu tersebut menjadi berbentuk bulat, sehingga itu sebenarnya masih abu tetapi terkumpul jadi bentuk granule.

"Ingat itu Lapipi ya. Jangan ditaruh di dapur nanti dikira lada putih," tukas Sutopo.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...