Bantal Abdullah Penuh Darah

Polres Bontang mengevakuasi jasad Abdullah dari dalam rumahnya, Selasa, 12 Desember 2017.

KLIKBONTANG.COM- Segumpal darah masih menempel di bantal yang dipakai Abdullah (70) saat ditemukan tak bernyawa di atas kasur berkelambu di rumahnya Jalan Slamet Riyadi RT 22 Nomor 80 Gang Musala Babusalam, Kelurahan Lok Tuan, Kota Bontang, Selasa, 12 Desember 2017.

Hardianti saudara Kaisar mengaku melihat darah mengalir dari mulut jasad Abdullah. Bahkan, bantal dipenuhi lumuran darah. Bau anyir tercium hingga 100 meter depan pintu masuk rumah kakek paruh baya itu.

Hardianti berujar, tak ada gelagat aneh kali terakhir bersua Abdullah. Semua berjalan biasa saja. "Paling sering lihat Pak Abdullah kalau mau ke masjid, salat berjamaah. Enggak ada yang aneh dari kakek," ungkap Hardianti, tetangga Abdullah kepada klikbontang.com.

Lokasi tempat ditemukannya Abdullah meninggal.

Serupa Kaisar. Sosok Abdullah menjadi "bapak" di antara warga. Tinggal sebatang kara, membuatnya tak ada yang mengurus. Rumah kayu reot, kamar tidur sekaligus dapur menjadi satu menjadi tempat berteduh Abdullah. Rumahnya tepat di sisi kiri kediaman Kaisar.

Bagi Kaisar, sudah biasa dirinya dan warga membagi makanan kepada Abdullah. Hari ini, sekira pukul 14.30 Wita dirinya ingin memberikan nasi goreng. Sebab, dia tak jua melihat batang hidung Abdullah sejak Minggu lalu.

Kecurigaannya semakin kuat kala dia mencium bau menyengat di area rumah korban. Didekati, kian bau, dipanggil pun tak ada suara. Kaisar pun memberanikan diri mengetuk pintu rumahnya. Berulang kali, tapi masih sama. Tak ada jawaban dari pemilik rumah, Abdullah.

Proses evakuasi jasad korban dari kediamannya.

"Saya ketuk pintunya kok enggak ada jawaban. Saya pun mendobrak pintu dan menemukan pak Abdullah sudah tak bernyawa," ungkap Kaisar. KLIK JUGA: BREAKING NEWS: Sosok Mayat Ditemukan di Lok Tuan

Hingga berita ini diturunkan pihak kepolisian masih memisum jasad korban untuk mengetahui penyebab tewasnya Abdullah.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bontang, Iptu Rihard Nixon menjelaskan, jasad korban kini berada di RSUD Taman Husada Bontang untuk visum dan memeriksa penyebab kematian. Polisi belum masih menunggu hasil pemeriksaan medis.

"Indikasi kasus pembunuhan belum dapat disimpulkan, selain itu perlu juga ditelisik apakah ada si mayat punya rekam medis peyakit lainya," tukas Iptu Rihard Nixon. (*)

Let's block ads! (Why?)