ROHUL, PoskoNews.com – Dipercayanya Bank Riau-Kepri Pasir Pengaraian sebagai pengelola kas titipan oleh Bank Indonesia (BI), mendapat apresiasi positif dari kalangan pengusaha di Rokan Hulu (Rohul), Riau.
Bahkan, sebagian pengusaha minta Bupati Rohul dan DPRD Rohul melakukan konsultasi ulang untuk menjadikan kembali Bank Riau Kepri sebagai tempat atau Kas keuangan daerah.
"Kepercayaan BI bekerjasama dengan Bank Riau Kepri Pasir Pengaraian untuk menjadi Kas titipan merupakan prestasi tersendiri dan patut kita apresiasi, sebaiknya Pemkab Rohul menjadikan kembali Bank Riau Kepri sebagai Kas daerah, "kata H.Sarkawi, pengusaha jasa konstruksi kepada PoskoNews.com, Selasa (21/11/2017).
Disebutkan Sarkawi, kebijakan Bupati Rohul pada 2017 ini memindahkan kas daerah dari Bank Riau Kepri ke Bank lain, terkesan agak aneh dan terburu buru.
"Seluruh Pemkab dan Pemkot di Riau ini menjadikan Bank Riau Kepri sebagai Kas Daerah, kok hanya Rohul yang tidak, padahal Di Bank Daerah itu ada saham Pemkab, ini kan aneh dan analisa memindahkan kemaren ke Bank lain itu atas saran siapa?, "tanya Sarkawi.
Sarkawi yang juga mantan Ketua Kadin Rohul itu menyebut Bahwa selama bertahun tahun, Bank Riau Kepri dipercaya menjadi kas daerah keuangan Pemkab Rohul, kenapa baru pada 2017 dipindahkan.
Padahal, lanjutnya, Bank Riau-Kepri tergolong sehat dan bisa bersaing dengan Bank Bank lainnya, bahkan informasinya sering mendapat sertifikat penghargaan Nasional diantara Bank daerah lainnya.
"Seharusnya, Pemkab Rohul memperkuat keberadaan Bank Riau Kepri itu, bukan justru tidak mempercayainya, caranya bisa dengan memperbesar saham atau mengajak masyarakat beramai ramai menabung disitu,"tandasnya. (Yth)
No comments:
Post a Comment