Monday, November 27, 2017

Ketua DPRD Minta Anggaran Rehab Kolam Air Mancur Dicoret

Ketua DPRD Minta Anggaran Rehab Kolam Air Mancur Dicoret

Ketua DPRD DKI, Prasetio Edi Marsudi bersama Gubernur DKI, Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI, Sandiaga Uno memberikan keterangan pers seusai Coffee Morning di rumah dinas Ketua DPRD DKI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 6 November 2017. (Beritasatu.com/Lenny Tristia Tambun)

Jakarta – Ketua DPRD DKI, Prasetio Edi Marsudi meminta Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov DKI mencoret anggaran perbaikan kolam air mancur di depan gedung DPRD DKI. Hal tersebut diutarakan Prasetio dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI, menyusul polemik nilai anggaran proyek tersebut yang dinilai tidak masuk akal, mencapai Rp 620 juta.

"Saya meminta TAPD, sekali lagi itu, tolong dicoret anggaran Rp 620 juta. Karena saya tidak merasa memerintahkan untuk merenovasinya," kata Prasetio di gedung DPRD DKI, Jakarta, Senin (27/11).

Diakuinya, ia memang pernah menanyakan tidak adanya ikan yang berada di kolam air mancur tersebut. Ketika ada ikannya, biaya perawatan ikan pun berasal dari koceknya sendiri, tidak dari dana APBD DKI.

"Cuma saya memang pernah tanyakan, kok kolam ikan isinya keramik. Kalau kolam ikan itu kan harus ada ikannya. Makan ikannya itu saya yang merawat selama tiga tahun ini. Dan itu sama sekali tidak sepeser pun pakai APBD. Yang kasih makan saya sendiri, merawat sendiri. Tapi sudah banyak sekali fitnah-fitnah yang mengarah ke saya," ungkapnya.

Karena itu, pria yang akrab disapa Pras meminta Kepala Badan Perencaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI , Tuty Kusumawati untuk mencoret anggaran rehab kolam ikan tersebut.

"Saya meminta bu Tuty untuk mencoret anggaran itu. Dan saya mengisntruksikan seluruh komisi untuk mengkoreksi seluruh anggaran yang dinilai tidak masuk akal," tegas Pras.

Ia juga meminta Tuty untuk berkoordinasi dengan dirinya selakukan pimpinan dewan bilamana ada usulan-usulan anggaran yang tidak masuk akal. Pasalnya ia merupakan penanggung jawab anggaran.

"Saya minta kepada seluruh yang ada di ruangan ini, agar pengusul usulan kolam itu agar berkoordinasi dengan saya sebagai pimpinan disini. Saya jelaskan disini matahari satu, Ketua DPRD DKI, itu saya. Jangan sampai ini digoreng-goreng media bahwa seakan-akan saya yang mengusulkan," jelasnya.

Agar tidak ada anggaran kegiataan yang nilainya fantastis dan mengada-ada, Prasetio memerintahkan seluruh ketua Komisi DPRD DKI mengkoreksi usulan anggaran dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menjadi mitra kerja mereka.

Jika nanti masih ada anggaran yang aneh-aneh dengan nilai fantastis, maka ia tidak akan segan-segan untuk mencoretnya.

"Saya ingatkan kepada Ketua Komisi untuk koreksi anggaran setiap SKPD. Kalau tidak terkoreksi, saya yang akan koreksi. Begitu dapat, saya yang akan mencoretnya," paparnya.


Sumber: BeritaSatu.com

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...