
PROKAL.CO, BALIKPAPAN – Warga di Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, tiga hari terakhir ini dibuat gempar. Pasalnya, sebuah makam mengeluarkan cairan seperti darah dan bau anyir. Menurut Ruslan, penjaga permakaman muslim Gunung Bahagia, cairan merah dan terlihat kental.
"Apalagi kalau sehabis turun hujan dan kemudian panas. Itu aromanya (bau anyir) langsung menyebar," kata Ruslan yang sehari-hari berprofesi pembuat nisan. Dia menyebut, pemandangan aneh ini sudah terlihat sejak Kamis (5/10). Dari pantauan Kaltim Post, makam tersebut merupakan kuburan perempuan. Almarhumah meninggal pada 19 September 2017. Atau belum genap sebulan.
Kembali ke Ruslan, dia menegaskan, cairan merah tersebut memang mengeluarkan aroma anyir. Namun, warga hanya bisa menciumnya dalam radius sekitar 2 meter. Meski begitu, Ruslan tak berani memastikan apakah cairan itu benar darah atau bukan.
Makam tersebut berada tak jauh dari Perumahan BDS II. Ruslan melanjutkan, sebelum mengeluarkan cairan merah menyerupai darah, makam tersebut terlebih dahulu mengeluarkan cairan berwarna kuning sekitar seminggu yang lalu.
"Waktu itu keluarga datang ziarah, saya sempat menunggu perintah mungkin saja minta diuruk agar cairannya tidak kelihatan. Tapi, ternyata mereka tidak minta," katanya.
Menurutnya, pada Sabtu (7/10), sekira pukul 09.30 Wita, seorang laki-laki dengan perkiraan umur 40 tahun berziarah ke makam tersebut. Ruslan menyebut, tidak ada gelagat aneh yang ditunjukkan oleh peziarah tersebut. "Hanya saja memang pas saya tanya dia mengaku bukan pihak keluarga, bahkan tak punya hubungan keluarga," terangnya.
Usai menabur bunga dan berdoa, sekitar 15 menit kemudian, peziarah itu meninggalkan makam. Meski fenomena ini berlangsung sejak tiga hari lalu, Ruslan mengaku belum melaporkan kejadian tersebut ke RT atau lurah. "Saya tunggu keluarganya datang saja, kalau tidak saya tidak berani macam-macam," katanya.
Namun ia mengaku, tak tahu-menahu siapa keluarga yang ada di makam tersebut. "Yang jelas, seminggu yang lalu itu ada empat orang keluarganya datang berziarah, tiga perempuan dan satu laki-laki," pungkasnya. (*/hul/riz/k15)
No comments:
Post a Comment