Beberapa negara di dunia punya pantai yang labelnya nudist. Pantai itu dikhususkan bagi kaum nudist, yang mana meraka adalah orang-orang yang percaya kalau telanjang bulat merupakan cara terbaik menyatu dengan alam.
Seorang traveler seperti dilansir detikTravel dari media Inggris, Metro, Selasa (25/7/2017) menceritakan pengalaman pertamanya saat datang ke pantai nudist. Kaget pasti, ternyata tidak sesuai ekspetasi.
Berikut inilah yang mungkin akan traveler alami kalau main ke Pantai Nudist:
1. Bertemu dengan banyak orang yang tak dikenal
 Ilustrasi Pantai Nudis BUhne 16 di Jerman (kampen.de) |
Bayangkan saja Anda berada di tengah kerumunan orang yang telanjang bulat, dan tidak ada seorang pun di sana yang Anda kenal. Pastinya akan ada perasaan sangat canggung yang menghinggapi traveler.
Apalagi itu untuk kali pertama kamu melakukannya. Pasti ada perasaan risih dan malu saat bertelanjang bulat di depan orang-orang yang tidak pernah Anda kenal sebelumnya. Semua orang akan bisa melihat dengan jelas bentuk tubuh telanjang Anda.
BACA JUGA: Kontroversi Wisata Dewasa: Dari Pantai Nudis Sampai Resor Tukar Pasangan
Telanjang di depan orang yang sudah dikenal saja malu, apalagi di depan orang yang baru pertama kali bertemu. Tetapi mau tidak mau itu harus traveler lakukan, karena aturan baku datang ke pantai nudis adalah ikut telanjang bareng mereka.
Kalau sudah begini, traveler cuek saja. Lama-lama kalau sudah terbiasa, traveler tidak akan merasa canggung lagi. Aturannya sederhana: kalau tidak ingin dilihat orang-orang dan terlihat aneh, maka jangan bertingkah laku yang aneh-aneh.
2. Diterpa cuaca buruk
Bertelanjang bulat di pantai, ternyata bukan ide yang bagus. Apalagi saat cuaca sedang tidak mendukung. Saat panas terik, kulitmu bisa terbakar, bahkan bisa sampai gosong.
Saat angin sedang bertiup kencang, atau air laut suhunya dingin, telanjang bulat di pantai bukanlah pilihan yang bijak. Meski telanjang adalah salah satu cara untuk menyatu dengan alam, tapi kalau cuaca sedang buruk, yang ada kamu bisa masuk angin.
 Foto: Thinkstock |
3. Pantai Nudis ternyata dipenuhi generasi paruh baya
Dalam bayangan kita, Pantai Nudis pasti dipenuhi wanita-wanita cantik nan seksi, atau pria-pria berbadan kekar. Namun dalam kenyataannya, hampir kebanyakan Pantai Nudis isinya dipenuhi oleh pria-pria dan wanita-wanita paruh baya. Zonk!
Asal traveler tahu, kebanyakan anggota klub naturist adalah generasi paruh baya yang usianya di atas kepala 5 dan 6. Rata-rata adalah kepala 5. Sedikit sekali yang usianya berada di bawah 50 Tahun.
Jadi, jangan kaget kalau melihat opa-opa atau oma-oma bertelanjang bulat di Pantai Nudis. (wsw/aff)
No comments:
Post a Comment