
Perhelatan SEA Games 2017 tinggal hitungan bulan. Malaysia yang menjadi tuan rumah pun tengah mengebut persiapan. Namun demikian, masalah muncul dari undian pembagian grup cabang sepak bola yang dirilis pihak Komite Pelaksana SEA Games 2017 Malaysia (MASOC).
Dalam ajang SEA Games yang diikuti 11 negara ini, semua peserta hanya akan terbagi dalam dua grup. Artinya, akan ada satu grup yang dihuni lima tim dan grup lainnya terdapat enam tim.
Dalam rilis tersebut, Malaysia sebagai tuan rumah SEA Games punya hak menentukan masuk grup mana, setelah tahap ketiga proses pengundian. Di sini, Malaysia mendapatkan keuntungan karena baru akan memilih grup mereka setelah masing-masing grup dihuni empat tim dalam undian tersebut.
Lalu, bagaimana mekanismenya?
Sebelum dua tim terakhir yang tersisa dalam pot undian mendapat grup, Malaysia akan memilih di grup mana mereka berada. Dua negara yang tersisa, otomatis berada di grup lain yang bukan pilihan Malaysia. Sehingga Malaysia dipastikan akan mendapatkan grup dengan jumlah peserta yang lebih sedikit alias lima tim, dan bisa dibilang masuk dalam persaingan grup yang lebih ringan.
Mekanisme pembagian grup ini pun mengundang tentangan dari negara-negara anggota AFF (Federasi Sepak Bola ASEAN), termasuk Indonesia. Besok (1/7), mereka akan bertemu di Nha Trang, Vietnam, untuk membahas permasalahan ini.
"Bagaimana hasilnya nanti akan diinformasikan sekembalinya saya ke Indonesia pada Minggu (2/7) dan Senin (3/7) mungkin sudah bisa [disampaikan] kepada media," sambungnya.
Adapun, undian pembagian grup baru akan dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia, 8 Juli nanti. Jadi, besar kemungkinan keputusan tersebut masih bisa berubah.
No comments:
Post a Comment