
Kuburan selalu meninggalkan kesan yang seram dan mistis bagi kita. Mungkin kesan itulah yang ingin dihapus oleh sebuah perusahaan bernama Bioenergija di Slovenia. Caranya? Dengan mengganti batu nisan kuburan menggunakan layar interaktif yang bisa menampilkan foto, video, atau bahkan konten digital lainnya.
Dilansir detikTravel dari Reuters, Rabu (12/4/2017) prototipe batu nisan canggih ini sudah berhasil dibuat dan dipasang di Kuburan Pobrezje di Kota Maribor. Maribor sendiri adalah kota terbesar kedua di Slovenia, jaraknya sekitar 1,5 jam perjalanan darat dari Ljubljana, ibukota Slovenia.
Kembali ke batu nisan digital, jika dilihat lagi kesan mistis dari kuburan pun berganti menjadi futuristik. Penampakan batu nisan ini pun membuat kuburan jadi tampak modern.
Sepintas, penampakannya seperti batu nisan biasa. Namun ketika ada seseorang yang berdiri di depannya, batu nisan ini akan mulai 'hidup'. Dengan layar sentuh, traveler bisa berinteraksi dan memainkan semua konten digital yang ditanamkan di dalam batu nisan tersebut.
"Batu nisan ini memiliki sensor, jadi ketika sedang tidak ada orang, batu nisan hanya akan menampilkan nama, tempat tanggal lahir, dan tanggal kematian dari orang yang meninggal itu saja. Nisan ini hemat energi, dan bisa membantu memperpanjang usia batu nisan itu sendiri," ujar Saso Radovanovic, CEO Bioenergija yang membuat batu nisan digital ini.
Oleh pembuatnya, layar nisan kuburan seukuran 48 inch ini pun diklaim tahan terhadap cuaca, hujan, bahkan anti tindakan vandalisme. Lebih kerennya lagi, traveler yang berziarah ke kuburan bisa berinteraksi dengan layar nisan ini. Seperti layar interaktif yang ada di mal-mal Jakarta.
"Batu nisan ini bisa kamu masukan apa saja, tak hanya nama orang yang meninggal saja. Kamu bisa memasukkan seluruh isi novel, kalau kamu mau. Kamu bisa memasukkan foto, atau bahkan film di layar ini," imbuh Radovanovic.
Pembuatan batu nisan interaktif ini pun bisa terwujud berkat bantuan Milan Zorman, Professor Komputer dari Universitas Maribor. Zorman bahkan mengaku sedang mengembangkan aplikasi smartphone yang akan makin membuat traveler bisa berinteraksi dengan batu nisan digital ini.
"Kami memiliki tujuan agar nisan ini bisa mengeluarkan suara yang bisa didengarkan bila terhubung dengan earphone, saat smartphone kamu sedang membuka aplikasi. Dengan cara itu, pengunjung bisa mendengarkan video yang sedang diputar di layar nisan," ungkap Zorman.
Teknologi tersebut diterapkan karena Zorman tidak ingin batu nisan layar interaktif ini memiliki speaker. Sudah pasti speaker akan mengeluarkan suara yang terlalu kencang, dan mengganggu pengunjung kuburan lainnya.
Batu nisan digital dan interaktif ini sudah bisa traveler pesan. Harganya sekitar 3.000 Euro, atau jika dirupiahkan sekitar Rp 42,5 juta per buahnya. Kalau traveling ke Slovenia, jangan kaget ya kalau melihat orang betah berlama-lama di depan batu nisan Kuburan Pobrezje! (bnl/fay)
No comments:
Post a Comment