Aneh, Enam Mahasiswa Sempat Tak Terlihat Saat Tim Pencari Susuri Gua Lo Bangi

SURYAMALANG.COM, LOWOKWARU – Tangis kebahagiaan pecah ketika anggota Divisi Mahasiswa Pecinta Alam (DIMPA) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendengar informasi bila enam anggota yang hilang di Gua Lo Bangi ditemukan dalam keadaan selamat, Senin (6/3/2017).

Seorang anggota luar biasa DIMPA UMM mendapat kabar baik itu dari rekan di lokasi melalui telepon. Anggota yang kemudian mendengar kabar itu ada yang berpelukkan sambil menangis.

"Alhamdulillah. Selamat semuanya!" teriak seorang anggota.

Suasana yang awalnya tegang berubah cair. Canda tawa para anggota pun pecah. Bahkan, para anggota sudah berencana membuat selamatan sebagai simbol rasa syukur.

"Kami juga akan menyumbang panti asuhan," kata Musa Khusainudin (41), anggota luar biasa Dimpa.

Lima orang anggota DIMPA UMM dan seorang anggota luar biasa DIMPA UMM dikabarkan terjebak di dalam gua sejak Minggu (5/3/2017).Informasi ditemukannya enam orang mahasiswa itu diterima oleh Musa.

"Sudah bertemu dalam kondisi sehat. Untuk jalur dan sebagainya belum disebutkan," imbuhnya.

Informasi yang dihimpun di sekretariat Dimpa UMM, enam orang yang hilang itu karena faktor x. Sebenarnya tim sudah menyusuri jalur itu sebanyak tiga kali. Namun enam mahasiswa itu tidak terlihat.

Setelah seorang pencari mengumandangkan adzan, baru enam orang itu ditemukan. Penemuannya tidak berada jauh dari jalur yang biasa dilewati. Diduga, mereka tertidur ketika hilang kontak.

"Ini faktor X. Kadang tidak bisa dinalar," kata Musa.

Let's block ads! (Why?)