Thursday, December 8, 2016

7 Ramalan 'Kiamat' Paling Aneh pada Masa Lalu

Entah beberapa kali Nibiru disebut-sebut bakal menjadi penyebab kiamat bagi Bumi.

Sejumlah media seperti Express dan Daily Star mengabarkan teori konspirasi bahwa Nibiru atau Planet X akan menabrak Bumi setelah supermoon terakhir pada tahun ini terjadi pada 14 Desember 2016.

Meskipun benar bahwa para ilmuwan saat ini sedang berburu planet kesembilan di Tata Surya bagian luar, itu tak ada kaitannya dengan Nibiru.

Kedatangan planet 'mistis' itu beberapa kali diramalkan pada 2003, 2007, 2012, dan 2015. Namun, tak ada yang terbukti.

Apa itu Nibiru?

Pencetus teori konspirasi menyebut cahaya di samping

Planet X, yang juga dikenal sebagai Nibiru atau Marduk, diyakini sebagai planet ke-10 dalam tata surya -- bukan kesembilan.

Planet itu dikait-kaitkan dengan penyebab kiamat bagi Bumi. Sempat memicu heboh dan panik karena dikait-kaitkan dengan "ramalan" suku Maya soal akhir dunia pada 2012 lalu, yang untungnya tidak terwujud.

Planet X konon punya jalur orbital yang membawanya mendekat ke Bumi. Dan jika itu terjadi, bisa gawat.

Sebab, insiden itu bisa memicu tsunami, menyebabkan gempa, atau membangunkan gunung-gunung berapi.

Bukan itu saja.

Jika 'demon planet' atau 'planet iblis' itu terlalu dekat dengan Bumi, ia bisa saja menyeret tempat tinggal manusia mendekat ke Matahari. Planet Biru pun akan berhenti berputar.

Kondisi itu bahkan diyakini bakal mengelupas kerak Bumi, seperti monyet mengupas pisang.

Sudah berkali-kali Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) membantah eksistensi Nibiru.

Kalau Nibiru atau 'planet liar' lain benar, maka para astronom pasti telah melacak keberadaannya setidaknya dalam beberapa dekade belakangan. Dan pasti saat ini keberadaan mereka akan terlihat dengan mata telanjang.

Ilmuwan senior NASA, David Morrison memperkirakan, sekitar dua juta orang mendiskusikan isu tersebut di dunia maya.

Sebagai ilmuwan yang dianggap mengerti tentang kebenaran isu tersebut, ia mengaku menerima sekitar lima e-mail yang menanyankan tentang Nibiru setiap harinya, tak hanya oleh orang dewasa, namun juga anak-anak.

"Setidaknya sekali dalam seminggu aku menerima email dari anak-anak -- berusia 11 tahun -- yang mengatakan bahwa mereka sakit atau berpikir akan bunuh diri karena kedatangan kiamat," ujar Morrison.

Menurutnya, isu kiamat itu sendiri terus tersebar karena orang-orang belum mengetahui secara pasti tentang Nibiru. Hingga berita ini diturunkan, belum adalah planet besar yang diklaim sebagai Nibiru ditemukan mengorbit di luar tata surya kita.

Ia pun menjelaskan fakta sesungguhnya di balik kiamat Nibiru yang isunya marak beredar pada 2011. Pada saat itu, para pencetus teori konspirasi menyebut komet kecil bernama Elenin, yang melewati Bumi dalam jarak terdekatnya, sebagai Nibiru. Padahal, para ilmuwan mengatakan bahwa lintasan Elenin 100 kali lebih jauh dari jarah Bumi ke Bulan.

"Faktanya, orang-orang ini (pencetus teori konspirasi) selalu mengubah cerita mereka," tulis Morrison seperti dikutip dari Solar System Exploration Research Virtual Institute milik NASA.

2 dari 8 halaman


Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...