Monday, November 14, 2016

Aneh Ada Luka Tusuk, Rivo Jatuh ke Aspal Lalu Meninggal

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Bunyi klakson sepeda motor terdengar bersaut-sautan mengiringi mobil ambulans memasuki Lingkungan VI, Kelurahan Lansot Tomohon Selatan, Senin (14/10) malam.

Ambulans berhenti tepat di depan rumah duka keluarga Rondonowu. Ambulans itu mengantar jenazah Rivo Rondonuwu (26), korban dugaan pembunuhan usai proses otopsi di RSUP Kandou.

Ratusan pelayat menyemut di rumah duka berdesakan ingin menyaksikan tubuh tak bernyawa Rivo di dalam peti jenazah mengenakan setelan jas putih.

Ano Rondonuwu, ayah korban nampak lemas ketika mengiringi peti jenazah Rivo yang dipapah masuk ke ruang persemayaman di bangsal duka.

Ayah dua anak itu terpaksa harus dipapah sanak keluarga. Wajahnya terlihat sayu dengan air mata yang terus mengalir.

Ano pun duduk di samping peti jenazah. Ia diberi segelas air putih. Kerabat keluarga terus berusaha menghibur, sembari mengusap dada sang ayah yang tengah dirundung duka.

Riane Rondonuwu, adik korban pun langsung histeris menyaksikan jenazah tubuh Rivo yang sudah kaku tak bernyawa.

Suara tangisnya memecah di ruang pesemayaman. "Aduh Rivo, kita datang ngana so nda ada (Aduh Rivo, saya datang kamu sudah tidak ada)," kata dia.

Suara tangisannya tiba-tiba meninggi, namun dalam sekejap reda. Riane jatuh pingsan.

Tubuh wanita itu pun terpaksa harus dipapah masuk ke dalam kamar. Insiden itu pun sempat membuat riuh bangsal duka. Banyaknya pelayat di ruang persemayaman dituding sebagai biang kejadian itu. Tak ada cukup ruang menampung pelayat yang berdesak-desakan.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...