Saturday, July 30, 2016

Permintaan 'Aneh' Fabiano Kepada Gurunya Sebelum Tewas, "Kami tak Tahu Kalau Itu Firasat"

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Kepala SD Inpres Wailan, Simon Kilis yang juga masih kerabat dekat korban mengaku tak sanggup menyaksikan langsung tubuh korban yang terlindas alat berat di lokasi kejadian.

"Guru-guru sudah gemetaran waktu mengatakan, saya tidak mampu lihat, saya punya tanggung jawab, apalagi masih keluarga dekat," ungkapnya.

"Mereka (orangtua) memang biasa di rumah, mereka meminta Fabiano bisa diberikan jam pelajaran tambahan," ungkapnya.

Tak mau menyerah dengan kondisi itu, Simon sempat berniat mengambil mobil untuk membawa korban ke rumah sakit.

Namun hal itu sia-sia, tubuh korban sudah terkapar tak bernyawa di lokasi.

Ia tak menyangka, namun saat di sekolah hari itu memang ada yang aneh. Fabiano tiba-tiba minta dipeluk.

"Dia (Fabiano) hanya diam-diam, tiba--tiba minta hal aneh ke temannya," kata dia.

Let's block ads! (Why?)



No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...