PILKADA JAKARTA ANEH BIN AJAIB AHOK CUEKIN HANURA, GOLKAR DAN NASDEM

PILKADA JAKARTA
ANEH BIN AJAIB AHOK CUEKIN HANURA, GOLKAR DAN NASDEM
SENIN, 13 JUNI 2016 , 12:59:00 WIB

LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

AHOK/NET

RMOL. Calon petahana Basuki Tjahja Purnama alias Ahok tidak perlu pusing-pusing mengumpulkan KPT dukungan, termasuk verifikasi dukungan calon kepala daerah dari jalur perseorangan yang dinilai dipersulit.

Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2017 nanti, maju saja lewat jalur partai politik. Pasalnya, dukungan parpol kepada Ahok sudah cukup.

Diketahui, setelah Partai Nasdem dan Partai Hanura resmi mendukung Ahok, kini giliran Partai Golkar yang memberikan sinyal kuat mendukung mantan Bupati Belitung Timur itu.

"Apalagi yang ditunggu dan dibinggungkan Ahok," kata pengamat politik dari UIN Jakarta, Pangi Syarwi Chaniago kepada redaksi, Senin (13/6).

Dukungan Hanura (10), Golkar (9) dan Nasdem (5) sudah sangat cukup mengantarkan Ahok sebagai calon gubernur. Dimana, tiga partai ini sudah memiliki 24 kursi di DPRD DKI. Minimal syarat dukungan adalah 22 kursi.

Jelas Pangi, sangat aneh bin ajaib, kalau Ahok tidak merespon dukungan dari tiga parpol tersebut.

"Apalagi yang ditunggu? Toh Nasdem, Hanura dan Golkar sudah memberikan dukungan politik ke Ahok," ungkap Direktur Eksekutif Voxpol Center ini. [rus]

Baca juga:

Komentar Pembaca

Let's block ads! (Why?)