SURYAMALANG.COM - Hongkong Central Hospital pernah tercatat sebagai rumah sakit aborsi terbesar di Hong Kong.
Dilansir dari Unilad, tercatat lebih dari 6 ribu aborsi dilakukan di rumah sakit ini setiap tahunnya.
Bangunan tersebut disahkan sebagai rumah sakit pada tahun 1966.
Keberadaannya selalu menjadi kontroversi tersendiri.
Tempat tersebut harus ditinggalkan usai protes masyarakat memuncak pada 2012 silam.
( Baca juga : Meski Tengah Hamil, Kahiyang Ayu Masih Terlihat Cantik Dengan Kebaya, Ini Dia Potretnya )
Rumah sakit itu harus menjual apapun yang dapat dijual secara cepat.
Smun sisanya ditinggalkan begitu saja, termasuk selimut bekas, dan peralatan yang berserakan.
Benda-benda yang ditinggalkan itu menyisakan suasana menyeramkan.
YouTuber bersama kawan-kawannya melihat tempat tersebut sebagai tempat yang menarik untuk dijelajahi.
No comments:
Post a Comment